LEARNING : Jurnal Inovasi Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran
Vol. 5 No. 3 (2025)

PENERAPAN MODERASI BERAGAMA MELALUI PENDIDIKAN TOLERANSI DI SMA NEGERI (SMA N) 12 MERANGIN

Bransika, Dien Muhammad Ismal (Unknown)
Hendri, Novi (Unknown)
Rozi, Syafwan (Unknown)
Hanani, Silfia (Unknown)



Article Info

Publish Date
17 Aug 2025

Abstract

This study aims to look at the application of religious tolerance education in the context of religious moderation at SMA Negeri 12 Merangin, Jambi. Where SMAN 12 is a multi-religious school, and multi-religious organizations. Islam as the majority, secondly Catholicism, Protestantism.  The focus of the research includes the curriculum used, the application or implementation of tolerance values in the daily lives of students, and the impact of the application on inter-religious social interactions at school. The method used is descriptive qualitative. with a sociological approach to explore social interactions and meanings built by individuals in the school community, The informants of this research are Islamic Religious Teachers, Protestant Religious Coaches, protestants, Muslim students and Catholic Christian students, protestants. For data analysis using Miles and Huberman. The results showed that SMA Negeri 12 Merangin uses the Merdeka Curriculum, with teaching materials in the Islamic Religious Education and Budi Pekerti book which includes the topics of tasamuh, love for the country, and religious moderation. The school also has internal policies that support regular and collaborative interfaith religious activities. The practice of tolerance is evident in the daily lives of students and teachers. ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan pendidikan toleransi beragama dalam konteks moderasi beragama di SMA Negeri 12 Merangin, Jambi. Dimana SMAN 12 multi agama, dan multi organisasi keagamaan. Agama Islam sebagai mayoritas, kedua katolik, protestan.  Fokus kajian meliputi bagaimana kurikulum yang digunakan, penerapan atau implementasi nilai-nilai toleransi dalam kehidupan sehari-hari siswa, serta dampak dari penerapan tersebut terhadap interaksi sosial lintas agama di sekolah. Metode yang digunakan adalah diskriptif kualitatif. dengan pendekatan sosiologis untuk menggali interaksi sosial dan makna yang dibangun oleh individu dalam komunitas sekolah, Adapun informannya adalah Guru Agama Islam, Pembina Agama Protestan, protestan, siswa agami slam dan siswa agam Kristen katolik, protestan. Untuk anailisis data mengunakan Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SMA Negeri 12 Merangin menggunakan Kurikulum Merdeka, dengan materi ajar dalam buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti yang mencakup topik tasamuh, cinta tanah air, dan moderasi beragama. Sekolah juga memiliki kebijakan internal yang mendukung kegiatan keagamaan lintas agama secara rutin dan kolaboratif. Praktik toleransi terlihat nyata dalam kehidupan sehari-hari siswa dan guru, seperti kerja sama dalam kegiatan keagamaan, tolong-menolong, serta saling mengunjungi tanpa memandang latar belakang agama. Dampak dari penerapan nilai-nilai ini adalah terbentuknya suasana harmonis dan kebersamaan yang kuat di antara warga sekolah.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

learning

Publisher

Subject

Education

Description

LEARNING : Jurnal Inovasi Pendidikan dan Pembelajaran diterbitkan 4 kali setahun (Februari, Mei, Agustus, dan November) oleh Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I) yang berada dibawah naungan Yayasan Insan Cendekia Indonesia Raya dan berafiliasi dengan Fakultas Ilmu Pendidikan ...