Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan tindak tutur guru dan siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia kelas VIII di UPTD SMP Negeri 1 Sajoanging. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik observasi, rekam, dan catat selama empat pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan dominasi tiga jenis tindak tutur: lokusi (13 contoh), ilokusi (10 contoh), dan perlokusi (10 contoh). Tindak tutur lokusi digunakan untuk menyampaikan informasi secara langsung, ilokusi untuk mengekspresikan maksud tersirat, dan perlokusi untuk memengaruhi sikap siswa. Temuan ini mengungkapkan bahwa komunikasi efektif antara guru dan siswa dapat menciptakan suasana belajar yang kondusif dan meningkatkan partisipasi aktif siswa. Penelitian ini merekomendasikan pelatihan bagi guru dalam menggunakan tindak tutur yang tepat.
Copyrights © 2025