Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompensasi, budaya organisasi, dan motivasi terhadap retensi karyawan pada industri food and beverage, dengan studi kasus pada karyawan Gokana. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner kepada 35 responden. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda untuk menguji pengaruh simultan dan parsial dari variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara simultan, variabel kompensasi, budaya organisasi, dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap retensi karyawan. Namun, secara parsial, hanya variabel budaya organisasi dan motivasi yang memiliki pengaruh signifikan terhadap retensi karyawan, sementara kompensasi tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Temuan ini menunjukkan bahwa faktor non-material seperti lingkungan kerja yang mendukung dan motivasi intrinsik karyawan memainkan peran penting dalam meningkatkan loyalitas dan retensi karyawan dalam industri ini. Oleh karena itu, perusahaan disarankan untuk fokus pada pengembangan budaya organisasi yang positif dan strategi peningkatan motivasi untuk mempertahankan karyawan
Copyrights © 2025