<![CDATA[Penelitian yang dilakukan ini membahas permasalahan bagaimana gambaran masyarakat miskin Jambi pada kumpulan cerpen Negeri Cinta Batanghari menggunakan teori sosiologi sastra Ian Watt. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah menjelaskan gambaran masyarakat miskin Jambi pada kumpulan cerpen Negeri Cinta Batanghari. Penelitian ini menganalisis unsur intrinsik dari lima cerpen yang diteliti, yang terdapat pada kumpulan cerpen Negeri Cinta Batanghari guna untuk mengetahui struktur cerpen. Adapun kelima cerpen yang diteliti berjudul Sebilo Paneh, Fajar Menyinggsing di Tanjung Putus, Menanti Bapak, Fajar Kesiangan, Gadis Mungilku. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif karena mendeskripsikan secara sistematis data yang ada pada kumpulan cerpen Negeri Cinta Batanghari, Sumber data diperoleh dari kumpulan cerpen Negeri Cinta Batanghari diterbitkan oleh Gong Publishing, pada Maret tahun 2011. Teknik penelitian yang digunakan dalam proses penelitian terdiri atas sumber dan jenis data, serta pengamatan. Selanjutnya penelitian ini didukung dengan analisis sosiologi sastra Ian Watt, untuk memperkuat bahwa karya sastra merupakan cerminan masyarakat. Berdasarkan data dalam karya sastra berupa cerpen, dapat ditarik kesimpulan secara detail mengenai gambaran masyarakat miskin Jambi yang diwakilkan oleh keluarga dalam lima cerpen yang diteliti pada kumpulan cerpen Negeri Cinta Batanghari adalah refleksi (cerminan) masyarakat miskin secara faktual yang terjadi di Provinsi Jambi, masyarakat miskin yang diwakilkan pada cerpen dan masyarakat miskin Provinsi Jambi secara faktual umumnya tergolong dalam masyarakat dengan rentan kemiskinan absolut.]]>
Copyrights © 2025
