Urgensi penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman anak usia sekolah dasar di Desa Perteguhan, Kecamatan Simpang 4, Kabupaten Karo, terhadap tata cara shalat yang sesuai tuntunan. Minimnya media pembelajaran yang menarik dan kontekstual menjadi salah satu faktor penyebab. Oleh karena itu, pengembangan media Pop-Up Book sebagai sarana edukatif diharapkan dapat menjadi solusi inovatif untuk mempermudah proses pembelajaran tata cara shalat bagi anak-anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan masyarakat, khususnya guru TPQ dan orang tua, dalam membuat media Pop-Up Book sebagai alat bantu pembelajaran tata cara shalat bagi anak usia sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan pelatihan partisipatif. Kegiatan dilaksanakan melalui tahap sosialisasi, pelatihan pembuatan Pop-Up Book, pendampingan, dan evaluasi hasil karya peserta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan ini mendapat respon positif dari peserta, dengan 85% peserta mampu membuat Pop-Up Book yang sesuai dengan standar yang ditentukan. Media yang dihasilkan dinilai menarik secara visual, mudah dipahami anak, dan efektif digunakan dalam proses pembelajaran praktik shalat. Peserta juga menyatakan adanya peningkatan motivasi dan pemahaman mereka terkait pentingnya media kreatif dalam pendidikan agama. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa pelatihan pembuatan Pop-Up Book terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan masyarakat dalam menghasilkan media pembelajaran tata cara shalat yang edukatif dan menarik bagi anak usia sekolah dasar. Diharapkan program ini dapat dilanjutkan dan dikembangkan sebagai strategi pemberdayaan masyarakat dalam pendidikan keagamaan anak di Desa Perteguhan.
Copyrights © 2025