<![CDATA[Bank Sampah Ciherang Tunas Mulia menghadapi berbagai tantangan dalam pengelolaan sampah, baik dari sisi sosial kemasyarakatan, manajemen, maupun fasilitas pendukung. Saat ini, kegiatan bank sampah masih terbatas pada pengumpulan dan penjualan sampah anorganik kepada pengepul tanpa proses pengolahan lebih lanjut. Hal ini menyebabkan ketergantungan terhadap harga pasar yang fluktuatif dan berdampak pada pendapatan yang tidak stabil. Selain itu, keterbatasan keterampilan pengurus dalam mengolah sampah menjadi produk bernilai jual, lemahnya kemampuan digital marketing, serta pencatatan transaksi dan keuangan secara manual menambah kompleksitas masalah. Solusi yang ditawarkan meliputi pelatihan keterampilan teknis seperti pembuatan kerajinan dari sampah plastik, pupuk organik cair, dan ecobrick, serta pelatihan digital marketing dan pengemasan produk. Dari sisi teknologi, akan dikembangkan sistem informasi berbasis website yang terintegrasi untuk pencatatan transaksi tabungan dan pengelolaan keuangan, serta e-commerce untuk mendukung pemasaran produk hasil olahan. Di bidang fasilitas, bantuan berupa timbangan digital dan peralatan pengolahan sampah organik akan diberikan guna meningkatkan efisiensi operasional. Pendekatan yang digunakan mencakup sosialisasi, pelatihan, penerapan teknologi tepat guna, serta pendampingan dan evaluasi berkelanjutan untuk memastikan keberhasilan dan keberlanjutan program. Dengan pelaksanaan program ini, diharapkan Bank Sampah Ciherang Tunas Mulia dapat meningkatkan kapasitas produksi, efisiensi manajemen, serta memperluas pasar produk hasil olahan sampah, sehingga mendukung penguatan ekonomi sirkular dan kemandirian masyarakat secara berkelanjutan]]>
Copyrights © 2025
