Pendidikan karakter berbasis nilai-nilai keagamaan memiliki peran penting dalam membentuk generasi yang beriman, berakhlak mulia, dan kreatif. Namun, pembelajaran agama yang bersifat formal sering kali kurang menarik bagi anak-anak. Kegiatan ini rtujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan Lomba Keagamaan SENADA (Semangat Adzan, Kaligrafi, dan Sambung Ayat) di Desa Teluklada sebagai upaya meningkatkan keimanan dan kreativitas anak tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP). Tahapan kegiatan yang diamati meliputi persiapan, pelaksanaan, dokumentasi kegiatan dan evaluasi lomba. Kegiatan ini diikuti oleh 30 peserta dengan tiga cabang lomba, yaitu adzan, kaligrafi, dan sambung ayat. Hasil menunjukkan adanya peningkatan kemampuan teknis dan spiritual peserta: 80% peserta lomba adzan menguasai maqam sesuai sunnah; 75% peserta lomba kaligrafi menggunakan media non-tradisional; dan peserta lomba sambung ayat mengalami peningkatan hafalan juz 30 sebesar 20%. Kendala utama adalah keterbatasan sarana, yang diatasi melalui kolaborasi komunitas. Kesimpulannya, Lomba SENADA efektif sebagai media pembinaan karakter Islami dan kreativitas anak dalam konteks pendidikan nonformal.
Copyrights © 2025