Ketahanan pangan merupakan isu strategis yang berhubungan langsung dengan kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah pedesaan yang rentan terhadap krisis pangan. Salah satu upaya untuk mendukung ketahanan pangan adalah memanfaatkan potensi sumber daya lokal seperti ubi kayu yang mudah ditanam sepanjang tahun. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan Kelompok Wanita Tani (KWT) di Kecamatan Kulim, Pekanbaru, Riau, melalui pelatihan produksi tepung ubi kayu termodifikasi atau mocaf (modified cassava flour). Pelatihan melibatkan lima KWT dan dua kelompok PKK dengan total 50 peserta perempuan. Metode pelaksanaan meliputi identifikasi kebutuhan pelatihan, penyuluhan tentang manfaat dan proses produksi mocaf, praktik langsung pengolahan ubi kayu menjadi tepung mocaf, serta evaluasi melalui pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan dan keterampilan peserta. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta dari 53,7% sebelum pelatihan menjadi 81,25% setelah pelatihan, disertai antusiasme tinggi dalam praktik produksi. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga berpotensi memperkuat ketahanan pangan rumah tangga dan memberdayakan perempuan sebagai agen perubahan dalam pengembangan pangan lokal yang berkelanjutan di tingkat masyarakat.
Copyrights © 2025