Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengaruh computational thinking terhadap hasil belajar dan pengukuran dalam fisika di tingkat SMA. Metode yang digunakan adalah eksperimen kuasi dengan desain pretest-posttest. Sampel penelitian terdiri dari siswa kelas X yang dibagi menjadi dua kelompok: satu kelompok menggunakan pendekatan computational thinking dalam pembelajaran fisika, sedangkan kelompok lainnya menggunakan metode konvensional. Hasil analisis menunjukkan bahwa kelompok yang menerapkan computational thinking memiliki peningkatan signifikan dalam hasil belajar dan pemahaman konsep fisika dibandingkan dengan kelompok kontrol. Temuan ini menunjukkan pentingnya integrasi computational thinking dalam kurikulum fisika untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis dan pemecahan masalah siswa.
Copyrights © 2025