Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dan menganalisis bagaimana model kepemimpinan kepala sekolah bertransformasi dalam mengembangkan budaya literasi di SD 01 Aisyiyah Raja Ampat. Fokus utama kajian adalah pada strategi, tantangan, dan praktik kepemimpinan yang diterapkan untuk membangun budaya membaca dan menulis di lingkungan sekolah dasar, khususnya di daerah terpencil. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah memainkan peran sentral sebagai inovator, motivator, dan fasilitator dalam menggerakkan seluruh warga sekolah untuk membentuk ekosistem literasi yang berkelanjutan. Strategi yang diterapkan mencakup keteladanan, pembentukan tim literasi, pelibatan orang tua dan komunitas, serta pemanfaatan teknologi digital. Meskipun terdapat tantangan seperti keterbatasan fasilitas dan rendahnya partisipasi awal guru, kepala sekolah mampu mengatasinya melalui kolaborasi, pelatihan berkelanjutan, dan pendekatan transformatif. Penelitian ini merekomendasikan pentingnya kepemimpinan transformasional yang berorientasi pada visi, inovasi, dan partisipasi luas dalam mendorong literasi di sekolah dasar
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025