Dalam era digital yang terus berkembang, bisnis dituntut untuk mengoptimalkan teknologi guna meningkatkan efisiensi operasional. WhatsApp Business menjadi media digital yang banyak digunakan untuk berkomunikasi dengan pelanggan, mengenalkan usaha, membuat katalog produk, memanfaatkan fasilitas balas cepat dan pesan otomatis, serta menjaga keamanan data dan analisis. Pernik Dessy, sebuah usaha sprei kustom di Malang dengan lebih dari sepuluh reseller, masih menggunakan WhatsApp pribadi, sehingga kesulitan dalam pengarsipan dan pemasaran. Pendampingan pemanfaatan WhatsApp Business untuk pengarsipan dan pemasaran digital dilakukan melalui analisis kebutuhan, pelatihan, implementasi fitur utama, dan evaluasi hasil. Analisis kebutuhan memahami kendala spesifik, pelatihan memastikan pemahaman fitur, dan implementasi melibatkan pemasangan aplikasi, pembuatan katalog produk, serta pengaturan balas cepat dan pesan otomatis. Evaluasi melalui wawancara dan kuesioner kepuasan mengukur perubahan efisiensi. Hasil pendampingan menunjukkan peningkatan signifikan dalam efisiensi operasional Pernik Dessy. Pengarsipan data menjadi lebih terstruktur, pemasaran produk melalui katalog digital meningkatkan visibilitas dan komunikasi dengan reseller, dan fitur balas cepat menghemat waktu dalam merespons pelanggan. Evaluasi menunjukkan kepuasan mitra terkait pemaparan dari Tim PkM Polinema sebesar 83,6%, sedangkan pemahaman materi terkait WA business peserta sebesar 84,4% dan kemudahan yang dirasakan saat menggunakan WhatsApp business saat melakukan pelayanan pada konsumen sebesar 80,8%. Kesimpulan dari hasil kegiatan ini yaitu pemilik usaha dan reseller merasa mendapatkan kemudahan dalam melayani pelanggan.
Copyrights © 2025