Tujuan Penelitian Ini adalah Pertama: menganalisis secara mendalam strategi yang diterapkan oleh guru Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam mengembangkan soft skills komunikasi siswa, dan Kedua, mengidentifikasi faktor-faktor pendukung serta penghambat dalam implementasi strategi tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Karas. Pengumpulan data dilakukan melalui tiga teknik utama, yaitu observasi partisipatif di dalam kelas, wawancara mendalam dengan informan kunci (dua guru PAI) dan informan pendukung (kepala sekolah, siswa, dan wali murid), serta dokumentasi. Seluruh data yang terkumpul kemudian dianalisis secara interaktif menggunakan model analisis data dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan tiga temuan utama: Pertama, ditemukannya sebuah model strategi adaptif yang dikonseptualisasikan sebagai "Paksaan Humanis", yakni perpaduan antara arahan terstruktur dengan penguatan positif yang afirmatif. Kedua Keberhasilan strategi ini ditopang oleh sinergi antara dukungan institusional kepala sekolah dengan resiliensi personal guru; dan Ketiga, implementasi strategi dihambat oleh sebuah sistem "Hambatan Berlapis" yang terdiri dari dinding psikologis siswa, kesenjangan kompetensi berbahasa, dan keterbatasan fasilitas.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025