Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan simbolisme emosional dalam puisi digital karya Fiersa Besari yang dipublikasikan melalui kanal YouTube resminya, dengan menggunakan pendekatan hermeneutika Schleiermacher. Dua puisi yang dianalisis, yakni “Zona Pertemanan” dan “Melepaskan”, dipilih karena merepresentasikan tema relasi emosional, keterikatan batin, serta dinamika mencintai dan merelakan yang lekat dengan pengalaman manusia modern. Analisis difokuskan pada dua aspek utama dalam hermeneutika Schleiermacher: interpretasi gramatikal, yang menelaah struktur bahasa, diksi, dan simbol; serta interpretasi psikologis, yang menelusuri intensi batin dan emosi penyair. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa simak, catat, dan studi dokumentasi terhadap video puisi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa puisi-puisi tersebut mengandung simbolisme emosional yang kuat, ditandai dengan penggunaan metafora, ironi, dan gaya bahasa reflektif. Simbol-simbol seperti “zona pertemanan”, “dunia paralel”, dan “bab terakhir” menjadi penanda konflik emosional yang mendalam dan relevan dengan problematika relasi kontemporer. Temuan ini menunjukkan bahwa puisi digital tidak hanya memiliki nilai estetis, tetapi juga dapat menjadi medium reflektif dan empatik dalam pembelajaran sastra, khususnya dalam membangun apresiasi terhadap makna emosional dalam teks sastra modern.
Copyrights © 2025