Pengolahan sampah adalah pengumpulan, pengangkutan, pemrosesan pendaurulangan, atau pembuangan dari material sampah. Pengolahan sampah bisa melibatkan zat padat, cair, gas, atau radioaktif dengan metode dan keahlian khusus untuk masing- masing jenis zat. Air yang ada pada sampah hasil pembusukan umumnya mengandung bakteri dan kotoran lainnya yang dapat merembes ke dalam tanah. Lindi adalah limbah cair yang timbul akibat masuknya air eksternal ke dalam timbunan sampah. Tujuan penelitian adalah untuk memproyeksikan air lindi sampai 10 tahun kedepan dan merencanakan dimensi pipa lindi saluran sekunder dan primer. Penelitian ini menggunakan metode pengambilan data Intensitas Hujan Maksimum dan Metode Thorntwaite. Jaringan pengumpul lindi yang digunakaan pada perencanaan yaitu dengan pola tulang ikan. Pipa jaringan pengumpul lindi di dasar TPA berfungsi untuk mengalirkan lindi yang terbentuk dari timbunan sampah ke kolam penampung lindi. Jaringan pengumpul lindi dapat berupa pipa HDPE berlubang yang dilindungi oleh gravel. Tipe jaringan disesuaikan dengan kebutuhan seperti luas TPA, tingggi timbunan, debit lindi dan lain-lain. Dari hasil analisa perhitungan timbulan lindi untuk 10 tahun kedepan (tahun 2032), yaitu: 1075.215 m3/tahun, dengan volume sampah 9915,303 m3/tahun dan luas zona 1652,551 m2/tahun. Model jaringan pipa lindi yang digunakan dalam perencanaan Sistem Pengolahan Air Lindi adalah model jaringan pola tulang ikan dengan diameter pipa saluran primer yang digunakan adalah 4”, dan diameter pipa saluran sekunder adalah 8”.
Copyrights © 2023