Penelitian ini berjudul penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Broken Heart berbantuan media audiovisual untuk meningkatkan hasil belajar IPS Terpadu siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Mesjid Raya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah untuk melihat apakah ada peningkatan terhadap hasil belajar siswa, aktifitas guru dan siswa, keterampilan guru dan bagaimana respon siswa terhadap pembelajaran. Tujuan dalam penelituan ini adalah untuk mengetahui setiap point pada rumusan masalah.peningkatan hasil belajar siswa, aktifitas guru dan siswa, keterampilan guru dan respon siswa terhadap pembelajran. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dalam bentuk penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Broken Heart yang berjumlah 20 siswa. Data dikumpulkan melalui tes, observasi dan angket. Analisis data menggunakan statistik deskriptif persentase. Hasil pengolahan data memperlihatkan bahwa ketuntasan individual pada siklus I sebanyak 45%, klasikal 30%, pada siklus II meningkat untuk individual menjadi 74% klasikal 60%, selanjutnya siklus III ketuntasannya meningkat menjadi 90% secara individual dan secara klasikal menjadi 90%. Aktifitas guru dan siswa pada siklus I terdapat 7 aktifitas yang sesuai, pada siklus II aktifitas yang sesuai menjadi 9 dan pada siklus III meningkat menjadi 11. Ketarampilan guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus I diperoleh skor 2,32 dengan kategori sedang, pada siklus II meningkat menjadi 3,12 dengan kategori baik dan pada siklus III menjadi 3,81 dengan kategori sangat baik. Respon siswa pada umumnya baik, sebanyak 93,5% siswa di Kelas VIII menyatakan dapat memahami, termotivasi, menyenangkan dan dapat menjawab soal evaluasi. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa model Broken Haert berbantuan media audiovisual dapat meningkatkan hasil belajar IPS Terpadu pada siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Mesjid Raya
Copyrights © 2020