Bencana banjir bukan suatu persoalan yang baru di Indonesia, bahkan kurun waktu 5 tahun terakhir, sering terjadi setiap tahun di beberapa wilayah Indonesia. Peristiwa bencana merupakan kejadian yang tak terduga, baik dari segi waktu, tempat, dan tingkat kerusakan yang di timbulkan. Banjir merupakan suatu bencana yang mengganggu kehidupan manusia, yang dapat menyebabkan kerugian berupa materi maupun terburuknya adalah merenggut nyawa. Upaya mengantisipasi bencana banjir dilakukan dengan mempersiapkan masyarakat tanggap terhadap bencana banjir. Tujuan dari kegiatan Pengabdian Masyarakat (Pengabmas) ini adalah Untuk membentuk Kelompok Siaga Banjir sebagai upaya mengurangi resiko bencana di Kecamatan Dakopamean Kabupaten Tolitoli. Kegiatan ini dilaksanakan melalui metode musyawarah membentuk dan memberdayakan kelompok siaga bencana banjir. Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat di Desa Galumpang Kecamatan Dakopamean Kabupaten Tolitoli, yang berjumlah 60 orang. Dapat disimpulkan bahwa terbentuknya kelompok siaga bencana banjir melalui pemberdayaan masyarakat. Diharapkan kepada pihak Pemerintah Desa maupun BPBD untuk menindaklanjuti pada evaluasi jangka panjang, untuk tetap membina kelompok siaga bencana banjir yang telah terbentuk.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025