JIM Sendratasik
Vol 7, No 2 (2022): MEI

KONTEKS SOSIAL TARI HASYEM MEULANGKAH DALAM UPACARA MANOE PUCOK DI ACEH BARAT DAYA

Ardiani, Nensy (Unknown)
Ramdiana, Ramdiana (Unknown)
Zuriana, Cut (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Oct 2022

Abstract

ABSTRAK Penelitian berjudul Konteks Sosial Tari Hasyem Meulangkah dalam Upacara Manoe Pucok di Aceh Barat Daya mengangkat masalah bagaimanakah perubahan Konteks Sosial Tari Hasyem Meulangkah dalam Upacara Manoe Pucok di Aceh Barat Daya. Tujuan penelitian untuk mengetahui dan mendeskripsikan bagaimanakah perubahan konteks sosial tari Hasyem Meulangkah dalam upacara Manoe Pucok di Aceh Barat Daya. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang dipergunakan untuk mendeskripsikan bagaimanakah perubahan konteks sosial tari Hasyem Meulangkah dalam upacara Manoe Pucok di Aceh Barat Daya. Narasumber dalam penelitian ini adalah Asyiah selaku staf majelis adat Aceh (MAA), syeh Salmi selaku syeh tari Hasyem Meulangkah sekaligus pembina grub tari di desa Bineh Krueng Kecamatan Tangan-Tangan Aceh Barat Daya, masyarakat dan para penari tari Hasyem Meulangkah. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor perubahan tari Hasyem Meulangkah dapat disebabkan oleh 7 unsur budaya yang dianggap kultul dan universal yaitu Peralatan dan perlengkapan hidup manusia (teknologi), mata pencarian hidup dan sistem ekonomi, sistem kemasyarakatan (organisasi sosial), bahasa (lisan atau tertulis), kesenian (seni rupa, seni musik, seni tari, dll), sistem pengetahuan, religi (kepercayaan). Tari Hasyem Meulangkah adalah tari yang dilaksanakan pada acara pesta perkawinan dan acara sunat rasul yaitu memandikan pengantin baru (Dara Baroe) dan Linto Baro (Linto Ubit) yang disunat rasulkan, yang pada intinya adalah tari Manoe Pucok. Penyebutan Hasyem Meulangkah dikarenakan dalam syair-syair nya menceritakan tentang hikayat Saidina Husein pergi berjihat ke medan perang. Fungsi tari Hasyem Meulangkah sebagai Ritual yaitu untuk mendapatkan keberkahan bagi Dara Baroe (pengantin baru) dan juga linto baroe yang disunat rasulkan untuk kemeriahan. Kata Kunci: kontek sosial, perubahan, fungsi, tari Hasyem Meulangkah,

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

sendratasik

Publisher

Subject

Arts Humanities Education Social Sciences Other

Description

JURNAL ILMIAH MAHASISWA (JIM) SENDRATASIK Jurnal Ilmiah Mahasiswa (JIM) Sendratasik adalah karya tulis ilmiah mahasiswa Program Studi Pendidkan Seni Drama, Tari dan Musik, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Syiah Kuala yang merupakan hasil penelitian skripsi. Jurnal ini berisi tentang ...