Permasalahan dan kendala yang dihadapi oleh mayoritas perajin batik di Kabupaten Blora adalah teknik produksi yang sederhana menghasilkan produk batik yang kurang bersaing di pasar luar Kabupaten Blora. Alasan pemilihan topik pendampingan pengembangan variasi produk UKM Batik Kartika adalah karena Batik Kartika mempunyai corak dengan ciri khas yang berpotensi untuk dikembangkan lebih lanjut untuk dapat menjadi andalan dalam rangka meningkatkan pendapatan masyarakat. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan tambahan pengetahuan mengenai diversifikasi pembuatan corak batik dengan menggunakan bahan alami dengan kualitas tinggi sehingga dapat meningkatkan penjualan batik. Metode yang diterapkan dalam kegiatan pengabdian ini adalah pendampingan yang mencakup: 1) pendampingan pencatatan akuntansi usaha; 2) perancangan desain motif batik, penyediaan bahan dan peralatan, produksi; dan 3) penerapan teknik batik cap kertas dan batik tulis dalam proses produksi merupakan pengembangan dari metode batik cap, yang dirancang untuk memberikan efisiensi sekaligus meningkatkan keterjangkauan dalam pembuatan perlatan cap. Hasil kegiatan menunjukkan terciptanya produk baru berupa kain batik dengan inovasi desain motif yang berkontribusi terhadap peningkatan keragaman atau variasi produk. Signifikansi dari hasil tersebut terletak pada perannya dalam mendorong peningkatan kualitas produk dan pengelolaan usaha batik, sehingga dapat memberikan dampak positif terhadap peningkatan pendapatan masyarakat. Indikator yang dapat terlihat yakni peningkatan terhadap pengelolaan keuangan, inovasi proses produksi, variasi kegiatan pemasaran, prinsip bisnis, dan penggunaan sumber daya lokal.
Copyrights © 2025