Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa pada pembelajaran IPAS di Kelas IV. Siswa kurang aktif mengikuti pelajaran, karena siswa kurang tertarik pada cara penyajian materi yang banyak berpusat pada guru yang menggunakan metode ceramah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah dengan menggunakan model Cooperative Learning tipe Snowball Throwing dapat meningkatkan hasil belajar IPAS siswa Kelas IV SD Negeri 210/II Tebo Jaya?” Hasil penelitian ini adalah 1. Perencanaan pembelajaran dilakukan dengan menyusun modul ajar yang di dalamnya tercakup penyusunan materi pelajaran, penggunaan media, pendekatan dan metode, serta penilaian. 2. Pelaksanaan pembelajaran terbukti dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam merumuskan pertanyaan, pemahaman terhadap materi, membangkitkan keberanian siswa dalam mengemukakan pertanyaan, melatih siswa menjawab pertanyaan dan siswa akan lebih mengerti makna kerjasama dalam menemukan pemecahan suatu masalah. 3. Penerapan model pembelajaran Snowball Throwing dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPAS di SD Negeri 210/II Tebo Jaya. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I pertemuan I adalah 65 dengan tingkat ketuntasan 50%. Mengalami peningkatan pada siklus I pertemuan II sebesar 4,5% menjadi 69,5 dengan tingkat ketuntasan 60%. Rata-rata hasil belajar siswa pada siklus II pertemuan I adalah 77 dengan tingkat ketuntasan 70%. Mengalami peningkatan pada siklus II pertemuan II sebesar 12,5% menjadi 89,5 dengan tingkat ketuntasan 100%. Disarankan bagi guru dapat menerapkan proses pembelajaran yang dapat mengaktifkan siswa dalam kegiatan belajar mengajar sehingga guru bisa mengetahui peningkatan kualitas dalam pembelajaran IPAS.
Copyrights © 2025