AUFKLARUNG: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya
Vol. 4 No. 6 (2025): AGUSTUS-SEPTEMBER TAHUN 2025

REPRESENTASI KEKUASAAN DAN RESISTENSI DALAM CERPEN “CERITA KEDASIH” KARYA R. GIRYADI: REPRESENTATION OF POWER AND RESISTANCE IN THE SHORT STORY "CERITA KEDASIH" BY R. GIRYADI

Sri Mulyani R (Unknown)
Rahmi Mardatillah (Unknown)



Article Info

Publish Date
28 Sep 2025

Abstract

Cerpen merupakan bentuk karya sastra yang dapat dibaca menggunakan ancangan literasi kritis untuk mengungkap berbagai bentuk ketimpangan yang terjadi di masyarakat, baik sosial, ekonomi, maupun gender. Salah satu cerpen yang dapat dibaca menggunakan ancangan literasi kritis ialah cerpen “Cerita Kedasih” karya R. Giryadi. Cerpen ini merefleksikan relasi kuasa antara majikan dan pembantu yang menunjukkan ketimpangan sosial dan gender serta penindasan terhadap kaum perempuan. Adapun tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengungkap representasi kekuasaan dan resistensi dalam cerpen “Cerita Kedasih” karya R. Giryadi dengan menggunakan ancangan literasi kritis. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan ancangan literasi kritis untuk menganalisis data penelitian yang berupa kutipan-kutipan cerpen “Cerita Kedasih” karya R. Giryadi. Data tersebut dikumpulkan dengan teknik pembacaan berulang dan pencatatan isi terhadap kutipan cerpen yang menunjukkan bentuk representasi kekuasaan dan resistensi. Kemudian, data tersebut dianalisis menggunakan model interaktif Miles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekuasaan direpresentasikan dalam bentuk kekerasan terhadap kelas sosial dan gender serta ketidakadilan melalui beban ganda. Adapun resistensi direpresentasikan dalam bentuk kesadaran dan keberanian tokoh tertindas untuk melakukan perlawanan.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

AUFKLARUNG

Publisher

Subject

Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

AUFKLARUNG: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya is published by Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia). AUFKLARUNG: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya is published 6 (six) times a year in November (October-November ...