Di tengah gelombang kemajuan teknologi digital, penggunaan gadget di kalangan anak-anak telah menjadi fenomena yang meluas, bahkan merambah hingga ke daerah-daerah perdesaan. Namun, tidak semua wilayah mengalami dampak negatif yang signifikan. Nagari Situmbuk, sebuah daerah yang masih memegang kuat nilai-nilai tradisional dan kearifan lokal, anak-anak diajak untuk berpartisipasi aktif dalam permainan, seni, dan pembelajaran yang menyenangkan. Anak-anak di nagari ini tumbuh dalam suasana yang lebih alami, aktif secara sosial, dan terbebas dari ketergantungan terhadap perangkat digital. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji lebih dalam bagaimana pola kegiatan anak-anak di Nagari Situmbuk dapat menjadi contoh pembangunan karakter generasi muda yang sehat, aktif, dan tangguh tanpa ketergantungan pada gadget. Artikel ini diakhiri dengan rekomendasi agar nilai-nilai lokal tersebut dapat diadopsi dalam pendekatan pendidikan karakter nasional.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025