Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) dalam upaya meningkatkan kinerja dan profesionalisme Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di birokrasi daerah. Peningkatan kualitas ASN menjadi kunci vital dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan pelayanan publik yang prima. Dengan menggunakan metode studi literatur, penelitian ini menganalisis berbagai konsep, temuan empiris, dan kerangka kebijakan terkait pelaksanaan Diklat, khususnya yang berkaitan dengan tantangan implementasi yang sering dihadapi di lingkungan pemerintah daerah. Fokus utama kajian adalah untuk memahami sejauh mana program Diklat yang ada mampu menjawab kebutuhan spesifik daerah serta dampaknya terhadap peningkatan kompetensi manajerial dan teknis ASN. Kajian literatur mengungkapkan bahwa pelaksanaan Diklat di daerah masih menghadapi sejumlah tantangan signifikan, meliputi kurangnya relevansi materi Diklat dengan tugas pokok dan fungsi spesifik ASN di daerah, keterbatasan anggaran, serta perencanaan dan evaluasi program yang belum terintegrasi secara menyeluruh. Permasalahan ini berdampak langsung pada kualitas pelayanan publik, yang sering dicirikan oleh inefisiensi, lambatnya inovasi, dan kurangnya responsivitas terhadap kebutuhan masyarakat. Namun, berbagai studi juga menegaskan bahwa Diklat yang terencana baik dan berkesinambungan terbukti mampu meningkatkan knowledge, skill, dan attitude ASN, yang pada gilirannya mendorong peningkatan kualitas hasil kerja dan etos profesionalisme. Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini merumuskan rekomendasi strategis untuk perbaikan kebijakan dan praktik Diklat di birokrasi daerah. Rekomendasi utama menekankan perlunya desain program Diklat yang lebih relevan dan berkelanjutan, yang secara eksplisit harus terintegrasi dengan rencana pembangunan daerah dan kebutuhan kompetensi spesifik unit kerja. Selain itu, diperlukan sistem coaching dan mentoring pasca-Diklat untuk memastikan transfer pengetahuan dan keterampilan ke dalam praktik kerja sehari-hari, serta evaluasi berbasis dampak untuk mengukur kontribusi Diklat terhadap peningkatan kinerja organisasi dan kualitas pelayanan publik secara nyata.
Copyrights © 2025