Tujuan dari ini untuk menganalisis perbedaan pendapatan berdasarkan model pemasaran online dan offline pada karkas ayam pedaging di Rumah Potong Ayam Bonafeed Berkah Bersama yang berlokasi di Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi. Penelitian ini di lakukan pada bulan Mei 2025 menggunakan pendekatan studi kasus. Data yang dikumpulkan meliputi biaya produksi, penerimaan, dan pendapatan dari penjualan karkas ayam pedaging secara online dan offline. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemasaran offline menghasilkan penerimaan sebesar Rp 121.304.340 dengan pendapatan sebesar Rp 8.923.727, sedangkan pemasaran online menghasilkan penerimaan sebesar Rp 13.746.752 dengan pendapatan sebesar Rp1.130.000. Uji t independen menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dengan statistik (p < 0,05) pada volume penjualan harian antara saluran penjualan online dan offline. Kesimpulannya, pemasaran offline lebih menguntungkan secara keseluruhan karena volume penjualan yang lebih tinggi. Disarankan kepada pelaku usaha untuk terus mengembangkan saluran penjualan online dengan menerapkan strategi efisiensi biaya dan diversifikasi produk. Kata Kunci: pemasaran ayam, pendapatan, karkas, online, offline, rumah potong ayam
Copyrights © 2025