Implementasi teknologi pompa hemat energi di Kampung Pasirdangdor, Desa Waringin Kurung, Kabupaten Serang, merupakan upaya strategis untuk mengatasi permasalahan keterbatasan akses air bersih di wilayah pedesaan. Selama ini, masyarakat setempat menghadapi kendala berupa jarak sumber air yang jauh, keterbatasan infrastruktur, dan biaya operasional tinggi dari sistem pompa konvensional. Dengan menghadirkan teknologi pompa hemat energi, diharapkan ketersediaan air bersih menjadi lebih terjamin, efisien, dan ramah lingkungan.Proses implementasi dimulai dengan survei lokasi dan pemetaan sumber air untuk memastikan kelayakan teknis. Selanjutnya dilakukan perencanaan dan pemasangan pompa hemat energi, seperti pompa efisiensi tinggi atau berbasis tenaga surya, yang dapat menekan konsumsi energi listrik secara signifikan. Selain instalasi, masyarakat juga diberikan pelatihan pengoperasian dan pemeliharaan agar program ini berkelanjutan. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan akses air bersih, tetapi juga membantu mengurangi pengeluaran rumah tangga dan ketergantungan terhadap sumber energi fosil.Program ini sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan, khususnya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 6 tentang akses air bersih dan sanitasi layak, serta SDGs nomor 7 terkait energi bersih dan terjangkau. Dengan dukungan pemerintah desa, lembaga pendidikan, dan partisipasi masyarakat, program ini diharapkan dapat menjadi model percontohan bagi desa-desa lain dengan tantangan serupa. Penerapan teknologi hemat energi di Kampung Pasirdangdor menunjukkan bahwa inovasi teknologi dapat berperan besar dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat pedesaan sekaligus mendukung pelestarian lingkungan.
Copyrights © 2025