Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGARUH VARIASI SUDUT KAMPUH V TERHADAP SIFAT MEKANIS PADA SAMBUNGAN LAS ALUMINIUM 5083 ENGINE GIRDER KAPAL LAUT Joni Arif; Koswara
TEKNOSAINS : Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika Vol 8 No 1 (2021): TEKNOSAINS: Jurnal Sains, Teknologi dan Informatika
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/tekno.v8i1.63

Abstract

Material Aluminium AA 5083-H116 sering digunakan dalam industri perkapalan terutama sebagai bahan material kapal jenis Aluminium, karena memiliki sifat mekanik dan memiliki pertahanan korosi yang sangat baik. Aluminium ini digunakan juga sebagai engine girder kapal laut. AA 5083-H116 merupakan paduan Aluminium Magnesium dengan kemampuan las yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan sambungan las AA 5083-H116 dengan memvariasikan sudut bevel las 60o, 70o, 80o, 90o dengan arus 105 A, 127 A, 130 A. Proses pengelasan metal inert gas (MIG) menggunakan filler metal AWS A5.10 ER5183. Kekuatan Impact tertinggi diperoleh pada sudut kemiringan 600 sebesar 0,42 J/mm2. Sedangkan uji kekerasan logam las sebesar 74,75 HV dan nilai kekerasan logam dasar sebesar 88,325 HV.
ANALISIS SAMBUNGAN SPOT WELDING PADA RAW MATERAIL SS 304 DENGAN MENGGUNAKAN TENSILE TEST DAN STRUKTUR MIKRO Syaiful Arif; Pungkas Prayitno; Joni Arif
Jurnal Teknik Mesin Cakram Vol 6, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/jtc.v6i1.31800

Abstract

Abstrak: Las titik / Spot welding adalah salah satu metode penyambungan logam dengan pengelasan, pada permukaan plat yang disambung satu sama lain saat arus listrik dialirkan sehingga permukaan tersebut menjadi panas dan mencair karena adanya resistansi listrik. Resistansi (hambatan) dapat diartikan sebagai kemampuan menghambat listrik. Resistance Spot Welding, Mesin Spot Welding sering dijumpai pada beberapa perusahaan maupun industri yang kebanyakan memakai elektroda tembaga tetapi dalam ini menggunakan elektroda tungsten yang memiliki banyak keunggulan serta lebih tahan lama dalam penggunaan berkala. Oleh karena itu, dalam perancangan spot welding harus memiliki variasi dalam perancangan atau desain yang baru, mudah digunakan, mudah dalam perbaikan serta mudah dalam pembuatan, Redesign Portable Resistance Welding dengan Fungsi Brazing dan Soldering Skala Industri Rumahan. Menghasilkan mesin dengan berat keseluruhan mesin ± 7 kg, berdaya pengelasan ± 900 watts, dan kemampun mengelas plat dengan ketebalan maksimum 1 mm Mengetahui pengaruh kuat tarik ukuran kawat lilitan terhadap kemampuan pengelasan spot welding dan Mengetahui strukturmikro  pada masing-masing spesimen uji berdasarkan pengelasan spot welding, Percobaan ini terdiri dari pembebanan bertahap dari sebuah benda uji standart dari material. Kemudian mencatat hubungan harga beban dan perpanjangan hingga material mengalami putus, beban yang bekerja diperoleh dari harga yang di tunjukan oleh mesin uji. tegangan yang terjadi dicari dengan membagi harga beban dengan luas penampang lintang mula-mula dari benda kerja mula-mula. Harga-harga tegangan dan regangan yang bersesuaian dipergunakan untuk menggambarkan diagram tegangan. Kata kunci: Spot Welding, Elektroda, Tegangan, Resistansi
PEMAHAMAN CAPSTONE DESIGN KE SEKOLAH MA SABILURRAHMAN UNTUK MASUK KE PERGURUAN TINGGI DI WILAYAH WALANTAKA KOTA SERANG Syaiful Arif; Sandra Mayang Dika Ridwan; Joni Arif; Fakih Ardiansyah; Muhamad Nur Purnadi
Tensile : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2024): Juli 2024
Publisher : Teknik Mesin ,Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan kualitas mutu sumber daya manusia sangat penting untuk dilakukan karena hal tersebut akan menentukan baik buruknya pengelolaan suatu bangsa. Saat ini dunia berada pada era globalisasi, dimana persaingan antar bangsa pada semua aspek kehidupan semakin ketat. Perkembangan ini memberikan dampak terhadap persaingan dan kebutuhan dunia kerja. Kurikulum 2021 Program Studi Sarjana (S1) Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Pamulang yang dikembangkan berbasis Standar Nasional Pendidikan Tinggi, Kerangka Kerja Kualifikasi Nasional Indonesia, Pendidikan Berbasis Luaran (Outcome Based Education), dan kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka dengan memperhatikan kondisi program studi, karakteristik dunia kerja Pemahaman Capstone Design Ke Sekolah Ma Sabilurrahman Untuk Masuk Ke Perguruan Tinggi Di Wilayah Walantaka Kota Serang dan industri manufaktur serta otomotif, dan perkembangan revolusi industri 4.0, dinyatakan sah dan disetujui pemberlakukannya mulai tahun ajaran 2021 hingga dilakukan revisi berikutnya Pengabdian Masyarakat merupakan salah satu kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi. Teknologi Pengelasan adalah salah satu teknik keterampilan Pemahaman Capstone Design Ke Sekolah Ma Sabilurrahman Untuk Masuk Ke Perguruan Tinggi Di Wilayah Walantaka Kota Serang dimana teknologi ini berhubungan erat dengan teknologi permesinan. Harapan Menyiapkan peserta didik agar menjadi manusia produktif, mampu bekerja mandiri, mengisi lowongan pekerjaan yang ada di dunia usaha dan dunia industri sebagai tenaga kerja tingkat menengah sesuai kompentesi program keahlian yang dipilihnya serta Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan teknologi dan seni agar mampu mengembangkan diri dikemudian hari baik secara mandiri maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi Wilayah Walantaka Kota Serang Kata kunci: Pembelajaran, Kurikulum MBKM, Teknik Mesin
IMPLEMENTASI TEKNOLOGI POMPA HEMAT ENERGI UNTUK MENDUKUNG KEBUTUHAN AIR BERSIH KAMPUNG PASIRDANGDOR, DESA WARINGIN KURUNG KAB.SERANG Syaiful Arif; Erwinda Fenty Anggraeni; Joni Arif; Adin; Ahya Hidayat
Tensile : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 3 (2025): November 2025
Publisher : Teknik Mesin ,Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/tensile.v3i3.54173

Abstract

Implementasi teknologi pompa hemat energi di Kampung Pasirdangdor, Desa Waringin Kurung, Kabupaten Serang, merupakan upaya strategis untuk mengatasi permasalahan keterbatasan akses air bersih di wilayah pedesaan. Selama ini, masyarakat setempat menghadapi kendala berupa jarak sumber air yang jauh, keterbatasan infrastruktur, dan biaya operasional tinggi dari sistem pompa konvensional. Dengan menghadirkan teknologi pompa hemat energi, diharapkan ketersediaan air bersih menjadi lebih terjamin, efisien, dan ramah lingkungan.Proses implementasi dimulai dengan survei lokasi dan pemetaan sumber air untuk memastikan kelayakan teknis. Selanjutnya dilakukan perencanaan dan pemasangan pompa hemat energi, seperti pompa efisiensi tinggi atau berbasis tenaga surya, yang dapat menekan konsumsi energi listrik secara signifikan. Selain instalasi, masyarakat juga diberikan pelatihan pengoperasian dan pemeliharaan agar program ini berkelanjutan. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan akses air bersih, tetapi juga membantu mengurangi pengeluaran rumah tangga dan ketergantungan terhadap sumber energi fosil.Program ini sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan, khususnya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 6 tentang akses air bersih dan sanitasi layak, serta SDGs nomor 7 terkait energi bersih dan terjangkau. Dengan dukungan pemerintah desa, lembaga pendidikan, dan partisipasi masyarakat, program ini diharapkan dapat menjadi model percontohan bagi desa-desa lain dengan tantangan serupa. Penerapan teknologi hemat energi di Kampung Pasirdangdor menunjukkan bahwa inovasi teknologi dapat berperan besar dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat pedesaan sekaligus mendukung pelestarian lingkungan.
ANALISA PENGGERAK MESIN PENCACAH SAMPAH DENGAN MOTOR LISTRIK Sutriyana; Adin; Joni Arif; Doni Prasetyo; Miftahul Ulum
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 1 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

suatu uji kinerja mesin pencacah sampah menjadi limbah kecil dengan menggunakan tenaga motor listrik berdaya 1 HP dengan putaran 1400 rpm untuk mendapat kan hasil kapasitas mesin pencacah sampah dan produktifitas mesin yang telah di rencanakan dan mengitung bagian bagian mesin sesuai spesifikasi. Metode penelitian melakukan uji kinerja mesin pencacah sampah dengan bahan limbah sampah organik dan non organik proses kerja mesin pencacah sampah ini menggunakan motor 0,75 kw 1 HP. Dengan adanya daya yang dikeluarkan oleh motor penggerak itulah yang akan memutar mata pisau untuk menghancurkan limbah sampah menjadi kepingan kecil melalui puli 1 dan ditransmisikan menggunakan v-belt ke puli 2. maka mata pisau 6 akan berputar dan dimulailah pencacahan limbah sampah tersebut. Berdasarkan pengujian yang telah di lakukan hasil dari kapasitas mesin mampu bekerja melebihi kapasitas yang telah di rencanakan 100kg/jam setelah di uji alat mampu menghasilkan 105kg/jam sedangkan dari hasil perhitungan produktifitas setelah di rata rata dalam 3 kali perobaan menghasilkan angka 94,5 %. Kata kunci : Mesin pencacah, uji kinerja mesin,motor listrik.
PERENCANAAN POROS MESIN PENCACAH KERTAS KAPASITAS 25 KG/JAM Ahmad Fauzi; Dika Ridwan, Sandra Mayang; Joni Arif; Muhamad Arib Fauzi; Muhamad Ripal
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 1 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dampak sampah kertas di lingkungan sekolah menengah pertama dan upaya mengurangi pencemaran lingkungan dengan menggunakan penghancur kertas. Fokus penelitian adalah poros mesin pencacah kertas yang merupakan komponen vital untuk mentransfer daya. Poros rentan terhadap keausan dan defleksi akibat daya berlebihan. Tujuan penelitian adalah menganalisis beban maksimum pada poros mesin pencacah kertas dengan kapasitas 20 Kg/Jam serta menganalisis stress, strain, dan defleksi pada poros tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada beban 200 Newton, stres terkecil pada poros adalah 14.513 N/m², menandakan kemampuan poros menahan beban dalam batas kekuatan material. Pada beban 400 Newton (beban 3), stres maksimum mencapai 29.024 N/m², melampaui batas kekuatan yield strength material (AISI 304). Displacement terkecil pada beban 400 Newton adalah 1.186 N/m², menunjukkan perpindahan poros paling rendah di antara semua uji beban. Strain terkecil mencapai 1.251 N/m², menandakan perpindahan material yang minimal. Hal ini menunjukkan bahwa poros tetap stabil dan tidak mengalami deformasi yang signifikan pada beban 400 Newton. Pada beban 2 (300 Newton),strain terbesar mencapai 9.385 N/m², mengindikasikan potensi deformasi yang lebih tinggi pada beban tersebut. Studi ini memberikan wawasan tentang performa poros mesin pencacah kertas pada berbagai beban, relevan untuk perancangan dan pengembangan mesin yang efisien. Kata Kunci : Poros, AISI 045, Mesin Pencacah Kertas, Strain, Stress
PERENCANAAN KONSTRUKSI RANGKA RUANG BAKAR INCENERATOR DENGAN SIMULASI MENGGUNAKAN ELEMEN HINGGA Ari Kuswanto; Muhammad Zulfa Mustofa; Joni Arif; Alfa Yunizar; Daud Putra Santoso
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 1 No. 2 (2024): Agustus 2024
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rangka Ruang Bakar Mesin Incenerator Adalah Bagian Terpenting Yang Berfungsi Sebagai Penahan Ataupun Penopang Beban Yang Di Berikan Pada Saat Mesin Incenerator Di Opreasikan, Serta Bertujuan Untuk Dapat Merancang Dan Membuat Kontruksi Mesin Incenerator Yang Mempunyai Nilai Keamanan. Perancangan Kontruksi Perlu Diperhitungkan Sebelum Melakukan Perancangan Antara Lain Meliputi Pemilihan Material Dan Memperhitungkan Desain Kontruksi Yang Akan Dibuat, Dalam Perancangan Ini Besi Yang Digunakan Adalah Besi Unp Dengan Dimensi 50x50x5mm Dengan Jenis Material Menggunakan Astm A36. Pada Rangka Ruang Bakar Mesin Incenerator Ini Melakukan Beberapa Tahapan Proses Pengujian Untuk Mengetahui Kekuatan Pada Saat Stress, Defleksi, Dan Strain. Adapun Proses Analisa Yang Dilakukan Dengan Menggunakan Metode Fem (Finite Element Method) Adalah Metode Numerik Yang Umum Untuk Menyelesaikan Persamaan Diferensial Parsial Dalam Dua Atau Tiga Variabel. Serta Proses Simulasi Menggunakan Software Solidwork 2021. Rangka Ruang Bakar Incenerator Yang Dilakukan Simulasi Terdiri Dari Model Tipe A,B Dan Cdengan Memberikan Pada Tiap Tipe Model Rangka 300kg, 350kg. Hasil Yang Diperoleh Dari Beberapa Rangka Yang Telah Dilakukan Pengujian Secara Software Solidwork 2021. Penulis Memperoleh Hasil Rangka Model C Memiliki Keunggulan Yaitu Kekuatan Menahan Stress Dari Beban 350kg 37,597,872 N/M^2, Dapat Menahan Displacement 0.1483234 Mm, Serta Memiliki Nilai Strain 0,0000414 Dengan Safety Factor Minimal 6,6. Pada Simulasi Solidwork. Kata Kunci: Incenerator, Cae, Stress, Defleksi, Strain
ANALISA PANAS PADA SISTEM TRANSMISI MESIN PENCACAH KERTAS MENGGUNAKAN FEA Aji Prasetyo; Joni Arif; Gigih Prasetyo; Bastian Putra, Ilham; Syarifatunnajah, Syifa
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 1 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mesin pemotong kertas merupakan mesin yang berfungi sebagai alat pemotong kertas dengan hasil potongan sesuai rancangan (kebutuhan). Pada umumnya mesin pemotong kertas dapat dibedakan menjadi dua tipe pemotongan, yaitu pemotonganlurus (strip cut) dan potongan kecil (cross cut). Transmisi pada pulley mesin pencacah kertas di desain dengan software solidworks kemudian disimulasikan meggunakan software ansys dengan tujuan menganalisis data. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis data Steady-state thermal, Convectoin, Temperatur, Directional Heat Flux . Total heat flux Transmisi pada pulley mesin pencacah kertas kemudian diperoleh. bahwa temperatur maksimal yaitu 50.002 W/mm2 dan temperatur minimal pada pulley yaitu 22.031W/mm2 dengan suhu akhir 50oc. dimana directional heat flux tertinggi sebesar 0,35844 W/mm2 dan directional heat flux terendah sebesar - 0.51163 W/mm2. total heat flux dengan menunjukan bahwa temperatur maksimal yaitu 0,95737 W/mm2 dan temperatur minimal pada pulley yaitu 0,288149515W/mm2. Kata kunci: transmisi, thermal, pencacah kertas
PERANCANGAN PESAWAT ANGKAT (GANTY CRANE) KAPASITAS 500 KG Joni Arif; Gifran Septian; Fenty Anggraeni, Erwinda; Amar Maulana, Achmad; Pratama Dirgantoro, Satrio
Strength : Jurnal Penelitian Teknik Mesin Vol. 1 No. 3 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Pamulang Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peralatan pengangkat dewasa ini sangat beragam baik bentuk model maupun fungsinya, hal ini disebabkan oleh kemajuan teknologi. Proses pemindahan barang kesuatu tempat yang relative berat masih langsung di angkat dengan tenaga manusia, sehingga hanya akan memperlambat proses kerja produksi, waktu, tenaga dan bisa menimbulkan rawan kecelakaan, seperti memindahkan mesin produksi ke area gudang atau workshop. Maka dari kendala yang ada direncanakanlah pesawat pengangkat Gantry yang simpel dan sederhana dengan kapasitas yang tidak terlalu besar, yaitu Gantry Crane dengan kapasitas angkat ± 500 kg. Alat ini dioperasikan dilantai di dalam ataupun di luar ruangan dan mudah digunakan.Berdasarkan spesifikasi alat ini besi baja (I beam) sebagai jembatan dengan panjang 4 meter dan dimensi 160 x 74 x 6,3 x 9,5 mm, 4 kaki penyangga samping dengan panjang 2,9 meter (steel pipe) Ø 4², 2 penyangga bawah ( hollow pipe ) dengan panjang 1,7 meter dan dimensi 100 x 100 x 4,5 mm, tinggi total gantry crane 3,3 meter, hoist crane kapasitas 600 kg dan 4 buah roda jenis ( nylon ) Ø 8².Dengan tegangan yang terjadi pada I beam adalah 1,6 kgf/mm² lebih kecil dari tegangan izin 2,5 kgf/mm² sehingga kontruksi dapat dikatakan aman. Defleksi yang terjadi pada I beam adalah 0,7 mm sangat aman dengan rasio kelangsingan 0,7 mm < 5,7 mm. Kata Kunci : kemajuan teknologi, Gantry Crane, proses kerja produksi, rasio