Reformasi : Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Vol 15, No 2 (2025)

Menelisik Kesempatan Kerja Disabilitas pada Sektor Publik dalam Perspektif Narrative Policy Framework

Aini, Intan Nor (Unknown)
Putri, Revalina Agustina (Unknown)
Handika, Yola Rezki (Unknown)
Maulana, Muhammad Iqbal (Unknown)
Negoro, Abul Haris Suryo (Unknown)



Article Info

Publish Date
01 Nov 2025

Abstract

 Disability is a crucial issue in Southeast Asia. People with disabilities are vulnerable to living below the poverty line due to social discrimination in accessing public services such as employment. Through inclusive policies, the state plays a role in realizing policies based on equality and justice. This research aims to describe the implementation of inclusive policies on employment opportunities for persons with disabilities in the public sector in five Southeast Asian countries: Indonesia, Malaysia, Thailand, Philippines and Vietnam. This research was conducted using a literature review method of main articles from Scpous-indexed international journals and sinta-indexed national journals with a publication range of 2019-2024. The collected data were then classified into three levels of Narrative Policy Framework (NPF) analysis, namely micro, meso, and macro. The results show that there are similarities and differences in policy implementation narratives in each country. Strategic steps in policy formulation that are not well implemented by each country are similarities that result in the absence of policy sustainability. The differences that arise are due to the different minimum quotas provided in each country. The findings of this study indicate that the policy on employment opportunities for persons with disabilities has not been optimal. As a recommendation, the government needs to develop a set of measures to determine policy implementation based on the experience of persons with disabilities.Disabilitas menjadi salah satu isu krusial di Asia Tenggara. Penyandang disabilitas rentan memiliki kehidupan di bawah garis kemiskinan karena diskriminasi sosial dalam akses layanan umum seperti dalam hal pekerjaan. Melalui kebijakan inklusif, negara berperan dalam mewujudkan kebijakan berdasarkan kesetaraan dan keadilan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan inklusif kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas di sektor publik di lima negara Asia Tenggara: Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Vietnam. Penelitian ini dilakukan dengan metode tinjauan literatur terhadap artikel utama dari jurnal internasional terindex Scpous dan jurnal nasional terindex sinta  dengan rentang publikasi tahun 2019-2024. Data yang terkumpul kemudian diklasifikasikan ke dalam tiga tingkat analisis Narrative Policy Framework (NPF) yaitu mikro, meso, dan makro. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat persamaan dan perbedaan narasi implementasi kebijakan di setiap negara. Langkah-langkah strategis dalam perumusan kebijakan yang tidak terimplementasikan dengan baik oleh masing-masing negara merupakan kesamaan yang berakibat pada tidak adanya keberlanjutan kebijakan. Perbedaan yang muncul disebabkan kuota minimum yang disediakan di setiap negara berbeda. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kebijakan kesempatan kerja bagi penyandang disabilitas belum optimal. Sebagai rekomendasi, pemerintah perlu mengembangkan seperangkat ukuran untuk mengetahui implementasi kebijakan berdasarkan pengalaman penyandang disabilitas. 

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

reformasi

Publisher

Subject

Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences

Description

Reformasi adalah jurnal peer-review yang menerbitkan artikel tentang praktik, teori, dan penelitian di semua bidang komunikasi politik, komunikasi massa, media & gender, komunikasi pemasaran, pelayanan publik, manajemen publik, pelayanan publik, kebijakan publik, dan otonomi daerah. Scope jurnal ...