Pengembangan pendidikan tinggi Islam di era digital merupakan bagian dari transformasi sistem pendidikan yang menuntut respons cepat dan adaptif dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI). Kajian ini bertujuan untuk mengkaji secara konseptual arah kebijakan pengembangan pendidikan tinggi Islam dan strategi penguatan sumber daya manusia (SDM). Masalah ini ditangani dengan menggunakan penelitian kualitatif, dengan metode pengumpulan data berupa studi pustaka. Data diperoleh dari artikel, buku-buku yang relevan, dan manuskrip tentang pengembangan pendidikan tinggi Islam. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil kajian menunjukkan bahwa kebijakan strategis seperti transformasi digital, tata kelola modern, dan program Merdeka Belajar–Kampus Merdeka perlu disinergikan dengan kesiapan dan kompetensi SDM agar dapat diimplementasikan secara optimal. Tantangan yang dihadapi meliputi keterbatasan teknologi, rendahnya literasi digital, serta resistensi terhadap perubahan budaya akademik. Oleh karena itu, diperlukan model penguatan SDM yang mencakup transformasi kelembagaan, pelatihan berkelanjutan, dan kolaborasi lintas sektor. Studi ini merekomendasikan sinkronisasi antara arah kebijakan dan kapasitas SDM sebagai kunci keberhasilan transformasi digital PTKI secara berkelanjutan dan berdaya saing.
Copyrights © 2025