Penelitian ini bertujuan untuk membudidayakan olahan singkong yang digunakan sebagai makanan pokok di kampung adat Cirendeu. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan metode deskripsi kualitatif melalui teknik wawancara, observasi, dan studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian, singkong diolah menjadi rasi (nasi singkong), keripik singkong, kue kering dan kue basah, saroja, dan dendeng singkong. Olahan singkong yang sering dibuat menjadi rasi (nasi singkong) yang digunakan sebagai pangan pokok masyarakat Kampung Adat Cirendeu untuk membantu dan menjaga ketahanan pangan lokal serta meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. Dalam tradisi pengolahan singkong menjadi rasi dikenal dengan istilah 7D, yaitu dikupas, dicuci, diparut, diperas, dijemur, ditumbuk, dan diayak.
Copyrights © 2024