Tujuan utama dari pembelajaran bahasa Arab adalah menggali dan mengembangkan kemampuan peserta didik dalam menggunakan bahasa, baik secara aktif (lisan) ataupun pasif (tulis). Tujuan dari penelitian ini yaitu : untuk mengetahui cara mendikte teks-teks bahasa Arab yang sesuai dengan metode Imla dan untuk mengetahui Metode yang digunakan santri dalam mengimla teks-teks bahasa Arab. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif sebab masalah yang diteliti adalah kegiatan, keadaan dan kondisi yang terjadi di lapangan. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan 2 metode yaitu metode observasi dan metode wawancara. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa pondok pesantren ini menggunakan metode al-imla’ al-istima’i, yang dimaksud alistima’i disini adalah mendengarkan kata-kata atau kalimat teks bahasa Arab yang dibacakan, lalu menulisnya dengan mengendalikan hasil kecermatan mereka dalam mendengarkan bacaan guru. Bentuk kesalahan imlāʾ menyimak siswa terletak pada lima kaidah penulisan yaitu penulisan huruf hijaiyyah, penulisan huruf yang boleh bersambung dan huruf yang tidak boleh bersambung, penulisan harakat, penulisan alif lām syamsiyyah dan alif lām qamariyyah, dan penulisan Hamzah.
Copyrights © 2024