Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dan persamaan dari kedua puisi yang dibandingkan. Kajian yang bersifat komparatif, yaitu memusatkan pada penelaahan teks karya sastra ini yang dibandingkan, seperti studi pengaruh dan afinitas. Kajian ini berbentuk kajian pengaruh dan kajian persamaan. Kajian ini juga mencakup kajian mengenai tema maupun genre. Penelitian ini memiliki titik focus pada potret perempuan yang dijadikan objek oleh penyair laki-laki yaitu W.S Rendra dan Nizar Qabbani dalam puisi “Surat Cinta” dan “Asyhadu An Lâ Imra’ata Illâ Anti”. Metode analisis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa potret perempuan dalam kedua puisi memiliki perbedaan dalam cara pandang terhadap perempuan karena pengaruh budaya. Nizar Qabbani mendeskripsikan perempuan yang memiliki kasih sayang, tangguh, mampu mengayomi serta merawat dengan telaten, penyabar dan mampu mendampingi seorang laki-laki dalam keadaan suka dan duka. W.S. Rendra menggambarkan perempuan dengan citra negatif, perempuan distreotipkan sebagai makhluk lemah tak berdaya, dan menggunakan kecantikan untuk mencapai tujuan. Adapun kesamaan dari kedua puisi tersebut adalah mendeskripsikan potret perempuan dalam berbagai aspek kehidupan.
Copyrights © 2024