ABSTRAK Kelompok wanita tani Nua Luri merupakan kelompok tani yang mengusahakan produk hortikultura di Kelurahan Malumbi Kecamatan Kambera, di Kabupaten Sumba Timur, karena mempunyai potensi sumber daya lahan cukup serta didukung dengan irigasi teknis yang berada pada daerah tersebut, sehingga hal ini menjadi peluang yang baik dan perlu dimanfaatkan oleh para petani. Produk-produk hortikultura yang diusahakan cukup beragam mulai dari sawi, kankung, bayam, tomat, jagung manis, terong dan komoditas lainnya. Namun beberapa permasalahan seperti salah satunya adalah daya saing produk hasil pertanian belum begitu baik, dimana akan dapat menyebabkan nilai jual produk hortikultura menjadi rendah. Oleh karena itu untuk meningkatkan daya saing produk hortikultura bagi kelompok tersebut maka diperlukan strategi pemasaran yang tepat, salah satunya dengan memberikan merek/ branding pada produk pertanian. Kegiatan ini dilaksanakan pada kelompok Wanita Tani Nua Luri di Kelurahan Malumbi, kecamatan Kambera, Kabupaten Sumba Timur. Metode dalam kegiatan ini adalah memberikan penyuluhan dan pelatihan pelabelan dan penggunaan kemasan pada produk hortikultura, selanjutya dilakukan demo secara langsung terkait pengemasan dan pelabelan pada produk. Hasil pelatihan menghasilkan logo dan nama produk fresh farm Nua Luri. Peserta antusias dan aktif mengikuti kegitan tersebut.
Copyrights © 2024