Penelitian ini mengkaji penerapan model Problem-Based Learning (PBL) dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) yang diintegrasikan dengan budaya lokal untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Menggunakan metode kualitatif kepustakaan, penelitian ini menganalisis berbagai literatur terkait untuk memahami efektivitas, tantangan, dan strategi implementasi model pembelajaran terpadu ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini berpotensi signifikan dalam meningkatkan motivasi belajar, keterampilan berpikir tingkat tinggi, pemahaman konseptual, dan apresiasi terhadap budaya lokal. Namun, implementasinya menghadapi tantangan seperti kebutuhan persiapan guru yang matang, keterbatasan sumber daya, dan keseimbangan antara konten lokal dengan standar nasional. Strategi untuk mengoptimalkan penerapan model ini meliputi pengembangan profesional guru, penyesuaian kurikulum, pengembangan materi kontekstual, dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan lokal. Penelitian ini menyimpulkan bahwa integrasi PBL, CTL, dan budaya lokal dapat menjadi katalis untuk transformasi pendidikan yang lebih luas di Indonesia, namun membutuhkan dukungan sistematis dari berbagai pihak untuk memastikan keberhasilan dan keberlanjutannya.
Copyrights © 2024