Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

Gambaran Persepsi Siswa SMA Terhadap Pernikahan Dini Di SMA Negeri 1 Limboto Otoluwa, Mutmainnah Indah Safitri; Boekoesoe, Lintje; Wulansari, Ika
An Idea Health Journal Vol 3 No 01 (2023): FEBRUARY
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ihj.v3i01.137

Abstract

Teenagers' perception of early marriage can be a basis for teenagers in making decisions to do or not to do early marriage. Information and knowledge of adolescents is an important factor in the formation of perceptions. Cognitive aspects, affective aspects, and conative aspects are aspects of perception that influence adolescents in perceiving something. This study aims to describe student perceptions of early marriage at SMA Negeri 1 Limboto. This research is a type of quantitative research using a descriptive design. The population in this study amounted to 320 people with a sample of 247 respondents using a total sampling technique and using inclusion and exclusion criteria. Based on the results of the study, it was found that, out of 247 respondents, the majority of respondents had positive perceptions, namely 187 respondents (75.7%). And 60 respondents (24.3%) have a negative perception. This research is expected to be input for schools to always care and play an active role in preventing sexual deviant behavior among teenagers so that high school students avoid promiscuity that leads to early marriage.
PENGARUH PEMBERIAN INFORMASI METODE RICE TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN PENANGANAN DINI CEDERA PADA PEMAIN FUTSAL Liputo, Gusti Pandi; Antu, Mihrawaty S; Yusuf, Nur Ayun R.; Wulansari, Ika
Jambura Journal of Sports Coaching Vol 6, No 2 (2024): Juli
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jjsc.v6i2.25254

Abstract

Cedera kaki terkilir merupakan salah satu trauma yang disebabkan oleh tekanan rendah yang berulang-ulang dalam jangka waktu yang lama. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisa pengaruh Metode Rest, Ice, Compression dan Elevation (RICE) terhadap tingkat pengetahuan dan penanganan dini cedera terkilir pada pemain Futsal. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian Pre-eksperimental dengan rancangan one-group pre-post test design. Sampel pada penelitian ini adalah pemain Futsal dengan tehnik Accidental Sampling sebanyak 30 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Alat ukur yang digunakan adalah kuisioner pengetahuan yang dikembangkan oleh peneliti (telah dilakukan uji valid dan reliable). Hasil penelitian sebelum dilakukan Metode rice pada pemain Futsal kategori kurang sebanyak 30 responden (100%), setelah diberikan informas Metode Rice dalam bentuk media seperti leaflet keseluruhan pemain Futsal ialah baik sebanyak 30 responden (100%). Uji Analisis statistik Wilcoxon. di dapatkan nilai p=0,000 0,05. Kesimpulan pada penelitian ada pengaruh antara Metode RICE terhadap tingkat pengetahuan penanganan dini cedera pada pemain Futsal. Metode RICE direkomendasikan untuk dikuasai oleh seluruh pemain Futsal sebagai tindakan awal dalam mengatasi cedera.
MENTORSHIP-BASED CLINIC LEARNING METHODS ON SELF EFFICACY AND CLINIC SKILLS IN COMMUNITY NURSING PROFESSIONAL PRACTICE Yusuf, Nur Ayun R.; Jafar, Cindy Puspita Sari Haji; Wulansari, Ika
INDONESIAN NURSING JOURNAL OF EDUCATION AND CLINIC (INJEC) Vol 8, No 2 (2023): INJEC
Publisher : Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24990/injec.v8i2.588

Abstract

ABSTRACTIntroduction: The learning method has a significant role in the learning process. The learning method serves as a way to deliver learning materials so that they reach students to achieve the expected competencies. One of the effective methods to improve skills and increase students' self-confidence is a mentorship program. This study aims to analyze the effect of mentorship-based clinical learning methods on students' self-efficacy and clinical skills in the practice of the community nursing profession.Methods: This study used a quasi-experimental design with a pre-test and post-test approach with a control group. The sampling technique used total sampling , for the intervention group as many as 28 students and 31 students in the control group.Results: The results showed that there was an effect of the mentorship learning method on the clinical skills of students practicing the community nursing profession ( P value = 0.000 ) where P value < 0.05 , while the self efficacy variable there is no influence of the mentorship learning method on the self-efficacy of students practicing the community nursing profession with statistical test results obtained P value = 0.454 (p > 0.05) .Conclusion: There is an effect of mentorship-based clinical learning methods on students' clinical skills, but there is no effect of mentorship-based clinical learning methods on students' self-efficacy in practicing community nursing professions. Keywords: Mentorship, clinical skills, self efficacy                     
Pengetahuan Remaja Putri tentang Resiko Kehamilan Remaja Suleman , Fardila; Wulansari, Ika; Dungga, Elvie F; Liputo, Gusti Pandi
Jurnal Keperawatan Vol 15 No 4 (2023): Jurnal Keperawatan: Supp Desember 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/keperawatan.v15i4.2149

Abstract

Kehamilan remaja merupakan kehamilan yang berlaku pada wanita yang berusia 11-19 tahun. Pengetahuan oleh remaja sangat berpengaruh terhadap sikap atau perilaku remaja baik itu positif ataupun negatif terhadap kehamilan usia remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri tentang resiko kehamilan di usia remaja. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif dengan pendekatan survei, dengan populasi berjumlah 138 siswi putri dan sampel penelitian berjumlah 103 responden. Pemilihan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Penelitian ini menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian dan data dianalisis menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sebanyak 81 responden (78,6%) remaja putri di SMK Negeri 1 Bulango Utara memiliki tingkat pengetahuan cukup, 15 responden (14,6%) memiliki tingkat pengetahuan kurang, dan 7 responden (6,8%) memiliki tingkat pengetahuan baik. Kesimpulannya adalah sebagian besar remaja putri di SMK Negeri 1 Bulango Utara memiliki tingkat pengetahuan yang cukup tentang resiko kehamilan remaja dan sebagian kecil memiliki tingkat pengetahuan yang baik tentang kehamilan remaja.
MENINGKATKAN UPAYA PENCEGAHAN PENULARAN DEMAM DENGUE MELALUI PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA POOWO, KECAMATAN KABILA Wulansari, Ika; Yusuf , Nur Ayun R.
Sambulu Gana : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 3 (2024): September 2024
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/sambulu_gana.v3i3.6091

Abstract

For more than five decades, dengue fever has been a public health problem globally, not only in Indonesia. Data from Gorontalo Province in 2020 showed 954 cases of dengue fever where the morbidity and mortality rates doubled from the previous year. The high death rate due to dengue fever cannot be separated from the influence of low public knowledge, so better efforts are needed such as education and socialization regarding the prevention and treatment of dengue fever in families and communities. This community service activity aims to increase public knowledge and understanding of efforts to prevent dengue fever. After the awareness activity was carried out, it was found that public awareness about preventing dengue fever had increased and the community also participated in preventing the occurrence of dengue fever, so that the incidence of dengue fever could decrease significantly.
Overview Of Bullying Behavior Among Nursing Students In Gorontalo Province Soeli, Yuniar Mansye; Firmawaty, Firmawaty; Wulansari, Ika; Antu, Mihrawaty S; Rahim, Nirwanto K
Jambura Nursing Journal Vol 6, No 2: July 2024
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37311/jnj.v6i2.25972

Abstract

One of the sources of problems in the educational environment is the presence of mild aggressive behavior among teenagers, such as teasing, hitting, pushing, or threatening each other. This behavior is known as bullying. There have been many cases of bullying in Gorontalo, as reported by various media, including Gorontalo Daily News. The purpose of this research is to describe the bullying behavior among nursing students in Gorontalo Province. The type of research used is descriptive research with a retrospective approach, examining the bullying behavior of nursing students in Gorontalo Province. The population in this study consisted of 1,403 students, while the sample size was 311 respondents. The results showed that the depiction of bullying behavior among nursing students in Gorontalo Province included 300 respondents in the low category, 142 respondents in the moderate category, and 1 respondent in the high category. Thus, the bullying behavior among nursing students in Gorontalo Province is classified as low. Therefore, it can be concluded that the bullying behavior among nursing students in Gorontalo Province is considered low.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN KECEMASAN IBU TERHADAP IMUNISASI BAYI 0-18 BULAN DI PUSKESMAS SIPATANA KOTA GORONTALO Sunati, Ayatullah YS; Wulansari, Ika; Jafar, Cindy Puspita Sari Haji
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 11 No. 5 (2025): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v11i5.10691

Abstract

Pertumbuhan dan perkembangan bayi sangat mempengaruhi oleh pemberian imunisasi, namun cakupnya pemberian imunisasi dasar lengkap masih rendah yang disebabkan ibu mengalami kecemasan, kecemasan yang dialami oleh ibu terhadap imunisasi dapat dipengaruhi oleh pengetahuan sebagai faktor dominan yang sangat penting. Tujuan penelitian mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan kecemasan ibu terhadap imunisasi bayi 0-18 bulan di Puskesmas Sipatana Kota Gorontalo. Desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional study. Populasi penelitian ibu dari bayi umur 0-18 bulan di wilayah Puskesmas Sipatana Kota Gorontalo sebanyak 113 orang. Sampel berjumlah 53 orang dengan teknik sampling purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner pengetahuan tentang imunisasi bayi 0-18 bulan dan kecemasan terhadap imunisasi bayi 0-18 bulan. Analisa data Spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil analisis uji statistik Spearman rho diperoleh yaitu nilai nilai koefisien korelasi sebesar -0.478 dan p-value adalah 0,000 (<α 0,05). Simpulan ada hubungan yang berlawanan antara tingkat pengetahuan dengan kecemasan ibu terhadap imunisasi bayi 0-18 bulan di Puskesmas Sipatana Kota Gorontalo artinya semakin baik tingkat pengetahuan ibu, maka tingkat kecemasan ibu terhadap imunisasi bayi 0-18 bulan cenderung ringan, begitupun sebaliknya. Saran bagi Puskesmas dapat memfasilitasi dengan memberikan pendidikan kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan ibu dan mengurangi kecemasan ibu terkait imunisasi yang diberikan pada bayi 0-18 bulan.
Pencegahan Stunting melalui Pemberdayaan Karang Taruna Berbasis Media Sosial Wulansari, Ika; Arsad, Nikmatisni; Jafar, Cindy Puspita Sari Haji
Jurnal Peduli Masyarakat Vol 6 No 3 (2024): Jurnal Peduli Masyarakat: September 2024
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jpm.v6i3.4462

Abstract

Stunting tergolong kondisi kekurangan gizi yang terjadi dalam kurun waktu yang lama. Kekurangan gizi ini dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak. Kejadian stunting menyebabkan gangguan pertumbuhan yang tidak dapat diperbaiki atau irreversibel. Salah satu hal yang perlu dilakukan untuk mencegah stunting kedepannya adalah dengan melakukan pendekatan teman sebaya dalam hal ini karang taruna yang telah mengenal masyarakat di daerah tersebut. Tujuan kegiatan ini adalah memberdayakan karang taruna untuk kegiatan kemasyarakatan dengan mengajarkan penyampaian edukasi dan informasi kesehatan yang relevan sesuai dengan masalah yang dihadapi oleh masyarakat terutama dalam hal pencegahan stunting. Pada kegiatan pemberdayaan ini di dihadiri oleh 21 orang karang taruna Desa Wonggarasi Tengah. Tim KKN-PK memulai kegiatan dengan melakukan pendataan untuk mengetahui Angka kejadian Stunting di desa Wonggarasi Tengah sebesar 3,25%, didapatkan dari data sekunder dari puskesmas sebanyak 4 anak dari total 123 anak di desa Wonggarasi Tengah Setelah melakukan pendataan dilanjutkan dengan penyusunan materi penyuluhan tentang stunting. Kemudian mengumpulkan karang taruna untuk mengedukasi tentang pencegahan stunting. Kegiatan ini dimulai dengan pengisian pre test, pemberian materi tentang pencegan stunting, sesi tanya jawab, dan diakhiri dengan pengisian post test oleh karang taruna. Hasil yang didapatkan telah dibuat video output oleh Karang Taruna Desa Wonggarasi Tengah dan sudah di unggah di Youtube.
Snakes And Ladder Games For Education Untuk Meningkatkan Pengetahuan Pencegahan Pelecehan Seksual Pada Anak Di Gorontalo Mohamad, Rini Wahyuni; Wulansari, Ika; Jafar, Cindy Puspita Sari Haji; Falah, Fakhriatul
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 01 (2025)
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ipm.v5i01.353

Abstract

Saat ini kekerasan seksual merupakan satu diantara bentuk kekerasan yang sering terjadi pada anak. Data laporan kekerasan terhadap perempuan dan anak yang dikumpulkan oleh Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Provinsi Gorontalo terjadi kenaikan dalam waktu tiga tahun terakhir yaitu tahun 2019, 2020, dan 2021. Tujuan pengabdian ini karena anak-anak hanya sedikit tahu tentang seks. Di sekolah ini anak-anak masih banyak yang tidak mengetahui tentang bahaya pelecehan dan kekerasan seksual sehingga mereka terus-menerus bungkam dan tidak menceritakan kepada orangtuanya ketika mendapatkan pelecehan dan kekerasan seksual. Oleh sebab itu, belajar tentang seks sangat penting selama perkembangan seksual anak. Game Selendank (Snakes and Ladder Education Game For Kids) merupakan sebuah game edukatif untuk mencegah pelecehan seksual pada anak. Data dikumpulkan pada September 2024. Hasil didapatkan permainan ular tangga merupakan metode yang menyenangkan sehingga materi pembelajaran yang diberikan dapat diterima dengan baik dan membuat suasana belajar berbeda
HUBUNGAN PERILAKU PENGGUNAAN KONDOM DENGAN PEMENUHAN HASRAT SEKSUAL PADA ODHIV DI RSUD TOTO KABILA Gani, Febriansyah M.; Wulansari, Ika; Rahim, Nirwanto K.
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 12 No. 2 (2025): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v12i2.10954

Abstract

Penggunaan kondom merupakan salah satu cara efektif untuk mencegah penularan HIV dan menjaga kesehatan seksual, terutama bagi orang dengan HIV (ODHIV). Namun, perilaku penggunaan kondom di kalangan ODHIV masih menjadi tantangan, yang dapat mempengaruhi pemenuhan hasrat seksual mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara perilaku penggunaan kondom dan pemenuhan hasrat seksual pada ODHIV di RSUD Toto Kabila. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Sebanyak 35 responden ODHIV dipilih melalui teknik total sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang mengukur perilaku penggunaan kondom dan tingkat kepuasan hasrat seksual. Analisis data dilakukan menggunakan SPSS untuk menguji hubungan antara variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 74,3% responden tidak konsisten dalam menggunakan kondom, sementara 62,9% merasa puas dengan pemenuhan hasrat seksual mereka. Uji statistik menggunakan uji chi-square diperoleh nilai p-value 0,000 yang berarti p-value < 0,05, yang mengindikasikan adanya hubungan signifikan antara perilaku penggunaan kondom dan pemenuhan hasrat seksual. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi tenaga kesehatan di RSUD Toto Kabila dalam memberikan edukasi terkait penggunaan kondom untuk mendukung pemenuhan hasrat seksual yang aman, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup ODHIV.