Kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana gempa bumi dan tsunami masih menjadi tantangan besar di Desa Lende, Kecamatan Sirenja, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan masyarakat dalam menghadapi bencana melalui penyuluhan interaktif, diskusi kelompok, dan simulasi evakuasi. Kegiatan dilaksanakan di Balai Desa Lende dengan melibatkan 38 peserta yang terdiri atas ibu rumah tangga, pemuda, nelayan, petani, dan perangkat desa. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan antusiasme dan keterlibatan aktif masyarakat. Peserta tidak hanya memahami konsep dasar kesiapsiagaan, tetapi juga mampu mempraktikkan langkah penyelamatan diri dan jalur evakuasi dengan benar. Selain itu, kegiatan ini menghasilkan inisiatif pembentukan kader siaga bencana yang berfungsi sebagai agen perubahan di tingkat desa. Keberlanjutan program didukung oleh komitmen pemerintah desa melalui alokasi anggaran serta integrasi kegiatan dengan sekolah. Dengan demikian, kegiatan ini berhasil memberdayakan masyarakat dalam kesiapsiagaan bencana dan dapat menjadi model replikasi bagi wilayah rawan bencana lainnya
Copyrights © 2025