Kesehatan reproduksi remaja merupakan aspek penting dalam mendukung terciptanya generasi yang sehat dan bertanggung jawab. Namun, masih banyak remaja di Indonesia yang memiliki pemahaman terbatas mengenai kesehatan reproduksi, yang menyebabkan tingginya risiko perilaku seksual berisiko. Berdasarkan data nasional tahun 2022, Provinsi Sulawesi Tenggara menempati urutan ke-29 dalam jumlah kasus HIV/AIDS, dengan total 1.516 kasus. Di Kota Kendari sendiri, terjadi lonjakan kasus HIV yang cukup signifikan, yakni meningkat dua kali lipat pada tahun 2022. Tercatat sebanyak 272 orang dinyatakan positif HIV/AIDS dari bulan Januari hingga November di tahun yang sama. Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran remaja melalui kegiatan penyuluhan yang diselenggarakan di SMA Negeri 9 Kendari. Metode yang digunakan adalah ceramah interaktif dan permainan edukatif Ranking Satu yang diikuti oleh 25 siswa sebagai kelas percontohan. Hasil pre-test menunjukkan skor rata-rata sebesar 92, sedangkan post-test menunjukkan skor rata-rata sebesar 98,6. Dengan demikian, terjadi peningkatan skor rata-rata sebesar 6,6 poin atau sekitar 7,17%. Penyuluhan ini dapat membantu meningkatkan kesadaran remaja serta dapat memahami pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dengan cara yang benar. Sebaiknya, kegiatan seperti ini perlu rutin dilakukan di sekolah agar banyak remaja yang sadar akan pentingnya menjaga diri sejak dini.
Copyrights © 2025