Perilaku agresi dalam hubungan pertemanan di lingkungan kampus merupakan isu yang kerap terjadi namun sering luput dari perhatian. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk agresi yang muncul dalam pergaulan mahasiswa, menganalisis penyebab yang melatarbelakanginya, serta mengevaluasi dampaknya terhadap kondisi psikologis dan relasi sosial individu. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus, data diperoleh melalui wawancara mendalam terhadap tiga mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara. Hasil kajian menunjukkan bahwa agresi yang paling sering terjadi bersifat relasional dan pasif, seperti pengucilan sosial, sikap dingin, dan sindiran halus. Faktor pemicu perilaku tersebut meliputi perbedaan status sosial, kompetisi akademik, keterbatasan ekonomi, serta dinamika kelompok yang tidak seimbang. Dampaknya dirasakan secara emosional, antara lain perasaan tertekan, kehilangan kepercayaan diri, dan penurunan motivasi sosial. Kesimpulan dari penelitian ini menggarisbawahi pentingnya membangun komunikasi yang terbuka, empati antarmahasiswa, serta perlunya dukungan dari lembaga kampus dalam menciptakan ruang sosial yang sehat. Penanganan agresi relasional secara preventif dinilai krusial untuk menjaga keseimbangan psikologis mahasiswa dan memperkuat solidaritas antarindividu dalam kehidupan akademik.
Copyrights © 2025