<![CDATA[Pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran sains di SMP Sriwedari melalui penerapan Laboratorium IPA Virtual dan pembentukan Klub Belajar IPA. Metode yang digunakan mencakup pelatihan guru dalam memanfaatkan laboratorium virtual, pendampingan siswa dalam kegiatan klub belajar, serta evaluasi dampak melalui pretest dan posttest. Partisipan dalam pengabdian ini terdiri dari 50 siswa kelas VII dan VIII, serta 10 guru IPA. Hasil pengabdian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam hasil belajar siswa. Data kuantitatif menunjukkan peningkatan nilai rata-rata dari 65,2 pada pretest menjadi 82,4 pada posttest setelah penggunaan laboratorium virtual dan keikutsertaan dalam Klub Belajar IPA. Selain itu, data kualitatif yang diperoleh melalui wawancara dan observasi menunjukkan peningkatan minat siswa terhadap mata pelajaran sains sebesar 75%, serta peningkatan keterlibatan aktif dalam kegiatan belajar sebesar 60%. Guru juga melaporkan peningkatan kompetensi mereka dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran, dengan 90% dari mereka merasa lebih percaya diri dalam menggunakan laboratorium virtual. Kontribusi pengabdian ini terhadap perkembangan ilmu pengetahuan di bidang pendidikan adalah dengan menghadirkan model pembelajaran sains yang inovatif dan berbasis teknologi, yang dapat diadaptasi oleh sekolah-sekolah lain. Penggunaan laboratorium virtual dan klub belajar terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep sains dan minat belajar siswa, serta mempersiapkan mereka menghadapi tantangan pembelajaran di era digital]]>
Copyrights © 2024
