<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kemampuan berpikir kritis matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 14 Medan berdasarkan tipe kepribadian introvert dan ekstrovert. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian yang bersifat kombinasi (mixed methods) dengan menggunakan metode penelitian sequential (kombinasi berurutan). Tahap pertama yang digunakan dalam rancangan ini adalah mengumpulkan dan menganalisis kuantitatif dari hasil nilai tes yang diberikan kepada siswa dan kemudian mengumpulkan dan menganalisis data kualitatif yang dijelaskan secara deskriptif dari hasil wawancara dan angket. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa SMP Negeri 14 Medan T.A. 2024/2025. Dari populasi tersebut yang menjadi sampel dalam penelitian ialah siswa kelas VIII-A. Dari hasil analisis proses berpikir kritis, diperoleh bahwa siswa dengan tipe kepribadian introvert memiliki kemampuan dalam tahap menginterpretasi, menganalisis, mengevaluasi dan menginferensi. Tetapi pada tipe kepribadian masih terdapat beberapa siswa yang kurang dalam tahap menganalisis, mengevaluasi dan menginferensi. Siswa dengan dengan tipe kepribadian ekstrovert memiliki kemampuan dalam menginterpretasi, menganalisis, mengevaluasi dan menginferensi. Tetapi pada tipe kepribadian ini masih terdapat beberapa siswa yang kurang dalam tahap menginterpretasi, menganalisis, mengevaluasi dan menginferensi.]]>
Copyrights © 2024
