Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan TEFA Nursery dan Bunga Potong sebagai daya tarik wisata dengan menggunakan pendekatan analisis produk wisata 3A dari Holloway et al (2009), yaitu Atraksi, Aksesibilitas, dan Amenitas. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari sisi atraksi, memiliki keunikan dalam proses budidaya tanaman hias dan bunga potong yang dapat dijadikan sebagai sarana edukasi. Dari sisi aksesibilitas, lokasi mudah dijangkau namun masih memerlukan perbaikan pada kondisi jalan dan penambahan petunjuk arah. Aspek Amenitas menunjukkan ketersediaan fasilitas penunjang masih terbatas dan perlu ditingkatkan kualitasnya untuk memberikan kenyamanan pengunjung. Dalam aspek Ancillary, diperlukan pengelolaan yang lebih optimal agar dapat menjadi daya tarik wisata. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan atraksi wisata yang lebih interaktif, peningkatan akses dan penambahan fasilitas pendukung untuk mengoptimalkan potensi Tefa sebagai destinasi wisata edukasi.
Copyrights © 2025