Binge-dringking adalah kegiatan mengkonsumsi minuman keras dalam jumlah banyak hingga mabuk. Kegiatan ini dilakukan saat mahasiswa baru menjalani masa orientasi di jurusan mereka. Penelitian ini bertujuan untuk memahami pengalaman binge-drinking Mahasiswa baru di perguruan tinggi X. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif, dengan pendekatan interpretative phenomenological analysis (IPA). Teknik pengambilan data dilakukan dengan wawancara berdasarkan sudut pandang orang pertama, dengan menggunakan panduan wawancara terhadap tiga orang mahasiswa baru jurusan X di perguruan tinggi X. Penelitian ini menemukan tiga tema induk, yaitu gambaran budaya binge-drinking, faktor binge-drinking, dan dampak binge-drinking. Serta ditekuman dua tema khusus, yaitu religiusitas, dan usaha untuk berteman. Partisipan penelitian ini mengungkapkan ada beberapa hal dalam dirinya yang tidak terpenuhi, seperti perasaan cemas, rasa dikucilkan, perasaan lebih rendah dari orang lain, dan hal negatif lainnya yang menjadikan mereka melakukan binge-drinking. Temuan penelitian juga menemukan adanya perubahan yang terjadi pada diri partisipan tentang sesuatu yang lebih positif setelah melakukan binge-driking. Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan tambahan ilmu terutama dalam bidang psikologi sosial.
Copyrights © 2023