Dakwah Islam di era modern menghadapi tantangan yang kompleks akibat pengaruh globalisasi, perubahan sosial, dan keragaman budaya. Studi ini bertujuan untuk menganalisis strategi komunikasi dakwah Gurutta Fatahuddin Sukkara dalam membina nilai-nilai Islam di masyarakat Bugis, khususnya di Kabupaten Sidenreng Rappang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Subjek utama penelitian adalah Gurutta Fatahuddin Sukkara, dengan informan pendukung dari kalangan tokoh masyarakat, santri, dan pengurus pesantren. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gurutta menerapkan pendekatan dakwah bil hikmah, mau’izatul hasanah, dan mujadalah, yang dikombinasikan dengan penggunaan bahasa Bugis dan nilai-nilai budaya lokal seperti sipakatau dan sipakainge. Pendekatan ini efektif membangun kedekatan emosional, meningkatkan kesadaran keagamaan, serta membentuk karakter Islami masyarakat. Strategi komunikasi dakwah yang digunakan terbukti menciptakan transformasi sosial-keagamaan yang berkelanjutan dan memperkuat identitas keislaman masyarakat lokal. Temuan ini mempertegas urgensi pendekatan dakwah kontekstual yang berbasis budaya dalam merespons dinamika sosial keagamaan kontemporer.
Copyrights © 2025