Menulis esai merupakan keterampilan yang sangat penting dalam meningkatkan wawasan ilmiah, mendistribusikan ilmu pengetahuan, membangun profil akademis guru, meningkatkan keahlian, mengembangkan kemampuan analisis masalah di kelas, dan mengintegrasikan secara sistematis hasil penelitian dalam pelajaran di kelas. Namun, kemampuan guru-guru di NTT dalam menulis esai masih sangat rendah. Setiap kali tes guru penggerak, jumlah guru di NTT yang gagal dalam menulis esai sangat tinggi. Tujuan pengabdian ini adalah membantu guru-guru SMA di NTT, khususnya di Kupang, dalam menulis esai secara baik dan benar. Kegiatan ini dilakukan di SMA St. Arnoldus Janssen Kupang, diikuti oleh 40 guru SMA dari berbagai sekolah di Kupang. Pelatihan ini mengintegrasikan metode Sokratik yang disebut Maieutica Techne, yang meliputi instigating questions, written answer, dan revision. Kegiatan ini menemukan bahwa: 1) Para peserta mengenal masalah di kelas tetapi tidak mampu mengajukan pertanyaan yang tepat dan metode menganalisis masalah; 2) Keterampilan menulis sangat rendah sehingga pendampingan individual dan intensif dibutuhkan; 3) Integrasi pendekatan Maieutica Techne mendorong guru untuk berani berpikir sendiri dan menuliskan pemikiran tersebut, diikuti oleh revisi dan pendampingan berkelanjutan.
Copyrights © 2025