Pembelajaran Bahasa Indonesia di sekolah dasar memiliki peran strategis dalam membentuk kemampuan berpikir, berbahasa, dan berkarakter peserta didik. Namun, proses pembelajaran yang masih berorientasi pada hafalan dan aspek gramatikal menyebabkan rendahnya minat serta kemampuan literasi siswa. Kajian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana inovasi pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis literasi dapat diterapkan secara efektif guna meningkatkan keterampilan berpikir kritis, kreatif, dan komunikatif anak usia sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode library research (studi kepustakaan) dengan menelaah berbagai sumber ilmiah seperti buku, jurnal, dan hasil penelitian terdahulu yang relevan dengan topik kajian. Hasil analisis menunjukkan bahwa inovasi pembelajaran berbasis literasi mampu meningkatkan kemampuan memahami teks, menulis kreatif, serta memperkuat keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar. Selain itu, pendekatan ini mendorong guru untuk berperan sebagai fasilitator yang kreatif dan reflektif dalam mengembangkan kegiatan literasi yang kontekstual dan menyenangkan. Penerapan media digital, proyek literasi, dan kegiatan membaca kritis menjadi strategi efektif dalam menumbuhkan budaya literasi sejak dini. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa pembelajaran Bahasa Indonesia berbasis literasi bukan hanya memperkuat kompetensi bahasa, tetapi juga membangun karakter, budaya baca, dan kesadaran literasi yang berkelanjutan. Kontribusi utama penelitian ini adalah memberikan kerangka konseptual dan praktis bagi pengembangan model pembelajaran literasi yang relevan dengan tuntutan pendidikan abad ke-21.
Copyrights © 2025