Pendidikan karakter merupakan aspek fundamental dalam membentuk generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia. Salah satu karakter utama yang perlu ditanamkan sejak sekolah dasar adalah disiplin, karena kedisiplinan menjadi landasan keteraturan belajar, tanggung jawab, serta penghormatan terhadap aturan. Namun, kenyataannya masih banyak siswa yang belum konsisten menerapkan kedisiplinan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran guru dalam membentuk karakter disiplin siswa melalui internalisasi nilai-nilai sunnah di sekolah dasar. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melalui teknik wawancara, observasi partisipatif, dan dokumentasi terhadap kepala sekolah, guru kelas, serta tiga siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru berperan strategis sebagai teladan, pengarah, pembentuk kebiasaan, sekaligus motivator dalam menanamkan kedisiplinan. Integrasi nilai-nilai sunnah seperti shalat berjamaah, doa bersama, piket kebersihan, memberi salam, dan disiplin dalam antrian terbukti efektif dalam membangun kesadaran disiplin siswa, baik dalam aspek spiritual, sosial, maupun akademik. Dengan demikian, pendidikan berbasis sunnah tidak hanya mencetak siswa yang tertib dan bertanggung jawab, tetapi juga membentuk generasi berkarakter Islami yang mampu menghadapi tantangan modern dengan landasan iman yang kokoh.
Copyrights © 2025