Jembatan Seuneubok Paya Kabupaten Bireuen merupakan jembatan yang menghubungkan Gampong Paya Kecamatan Peudada dan Gampong Teupok Tunong Kecamatan Jeumpa. Panjang bentang jembatan 20,8 meter dan lebar 7 meter yang terdiri dari lebar lantai kendaraan 6 meter dan lebar trotoar 0,5 meter dengan material beton bertulang. Jembatan ini memiliki 4 buah gelagar T dengan jarak antar gelagar 2 meter.Tujuan perencanaan ini adalah untuk menganalisis perbandingan pembebanan dan luas tulangan pada pembebanan jembatan RSNI T-02-2005 dan SNI 1725:2016. Gelagar jembatan direncanakan dengan dimensi yang sama, dengan tinggi 1,5 meter dan lebar 0,75 meter. Berdasarkan analisis perhitungan pada kedua pembebanan terdapat perbedaan beban angin adalah 44,9 % dan beban gempa adalah 74,8%. Momen ultimit dan gaya geser pada pembebanan RSNI T-02-2005 lebih besar dari SNI 1725:2016, dengan persentase perbandingan 3,5 % dan 4,8 %. Hasil perencanaan tulangan pada RSNI T-02-2005 adalah 27D25(13247,01 mm2) sedangkan pada SNI 1725:2016 adalah 26D25 (12756,38 mm2) dengan persentase selisih perbandingan 3,7 %. Lendutan yang tejadi pada kedua pembebanan lebih kecil dari lendutan gelagar yang diizinkan, lendutan yang terjadi pada RSNI T-02-2005 yaitu 41,7 mm, sedangkan pada SNI 1725:2016 yaitu 49,6mm sehingga dimensi gelagar yang direncanakan aman terhadap lendutan dengan pesentase selisih perbandingan 15,9 %.
Copyrights © 2019