Research on Samson in the Book of Judges presents a space for theological reflection on the dynamics of divine calling and human frailty. The background of this article is written from the tension between Samson's status as a Nazarite of God and his recurring weaknesses, thus presenting a moral paradox that is relevant to be reread in the context of contemporary theology. The research question posed in this article is: How does the Book of Judges reveal the relationship between God's calling, human weakness, and the meaning of suffering in Samson's life? This research uses the literature study method with a biblical theological and narrative hermeneutic approach to interpret the highlighted text. The findings reveal that Samson's life exposes the existential ambiguity of humanity, where divine power continues to work despite Samson's moral fragility and personal failures. Samson's morality affirms that God's calling is not nullified by his weakness, but rather manifests His grace. AbstrakPenelitian tentang Simson dalam Kitab Hakim-Hakim menyajikan ruang refleksi teologis terkait dinamika panggilan Ilahi dan kerapuhan manusia. Dasariah latar-belakang artikel ini ditulis berangkat dari ketegangan antara status Simson sebagai Nazir Allah dengan kelemahannya yang berulang, sehingga menghadirkan paradoks moralitas yang relevan untuk dibaca ulang dalam konteks teologi kontemporer. Adapun rumusan masalah pertanyaan yang dikemukakan dalam artikel ini bagaimana Kitab Hakim-Hakim menyingkap hubungan antara panggilan Allah, kelemahan manusia, dan makna penderitaan dalam kehidupan Simson? Penelitian ini menggunakan metode studi pustaka dengan pendekatan teologi biblika dan hermeneutik naratif untuk menafsirkan teks yang menjadi sorotan. Hasil temuan menunjukkan bahwa kehidupan Simson menyingkap ambiguitas eksistensial manusia, di mana kekuatan Ilahi tetap bekerja sekalipun kerapuhan moral dan kegagalan pribadi dalam diri Simson. Moralitas Simson menegaskan bahwa panggilan Allah tidak dibatalkan oleh kelemahannya, melainkan justru memanifestasikan kasih karunia-Nya. Kata Kunci: Simson, Nazir, Moral, Hakim-Hakim
Copyrights © 2025