Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilaksanakan untuk mengatasi permasalahan dalam proses produksi terasi pada kelompok usaha masyarakat pesisir di Desa Campor Barat, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, yang selama ini masih bergantung pada metode penjemuran tradisional dan memiliki tingkat efisiensi yang rendah. Permasalahan tersebut berdampak pada keterbatasan kapasitas produksi, ketidakkonsistenan mutu produk, serta meningkatnya risiko kontaminasi selama proses pengeringan. Solusi yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah penerapan dua Teknologi Tepat Guna (TTG), yaitu Screw Extruder dan Heat Pump Dryer (HPD), yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi. Penerapan Screw Extruder terbukti mampu meningkatkan kapasitas pencetakan terasi hingga mencapai 40 kg per jam dengan bentuk produk yang lebih seragam dan konsisten. Sementara itu, penggunaan Heat Pump Dryer memungkinkan proses pengeringan berlangsung lebih cepat, dari semula 2–3 hari menjadi hanya 6–8 jam, serta memungkinkan produksi dilakukan sepanjang tahun tanpa bergantung pada kondisi cuaca. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penerapan kedua teknologi tersebut secara signifikan meningkatkan efisiensi, mutu, higienitas, dan daya saing produk terasi mitra. Selain itu, kegiatan ini juga berkontribusi terhadap peningkatan produktivitas, kemandirian, dan keberlanjutan usaha masyarakat pesisir melalui pemanfaatan inovasi teknologi yang sesuai dengan kebutuhan lokal.
Copyrights © 2025