Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Koordinasi Pengawas dan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Prestasi Kerja Guru MIN 1 Aceh Tenggara Ahmad, Sabaruddin
Fitrah: Journal of Islamic Education Vol. 1 No. 2 (2020): Desember (2020)
Publisher : Prodi PAI STAI Sumatera Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This paper aims to analyze the implementation and obstacles in coordination between supervisors and madrasah principals in improving the work performance of MIN 1 Aceh Tenggara teachers. The focus of this research discussion is the form of coordination, implementation, and coordination barriers between supervisors and principals of the madrasah. This research uses a qualitative approach with a descriptive-analytic method. Data collection was carried out by interviewing the participants of the MIN 1 Aceh Tenggara Teachers, and observation and documentation techniques. Furthermore, the data were analyzed using data reduction techniques, data presentation, and drawing conclusions. The validity of the data was tested by means of triangulation, both methods and sources. The results of this study indicate that (1) the form of coordination between supervisors and principals of madrasah is in the form of an annual program of activities on teacher performance; (2) The coordination includes observation and class visits, supervision meetings and teacher training; and (3) obstacles in coordination, namely competition for the quality of madrasah ibtidaiyah with basic education institutions at the same level (SD-IT, SD, and other similar institutions).
Pengolahan Limbah Sabut Kelapa dan Siwalan Sebagai Produk Bernilai Tambah Di Desa Romben Barat Sumenep Jamilah, Jamilah; Misbahudholam AR, Muhammad; Fauzi, Moh; Ahmad, Sabaruddin; Arendra, Anis; Hidayat, Khoirul; Dzulkarnain, Iskandar
AKM Vol 5 No 2 (2025): AKM : Aksi Kepada Masyarakat Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat - Januari 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36908/akm.v5i2.1306

Abstract

Pemanfaatan tanaman kelapa dan siwalan oleh masyarakat Romben Barat pada umumnya hanya terbatas pada pengambilan air dan daging buah, sehingga menyisakan limbah berupa serabut kelapa dan siwalan. Untuk itu, diperlukan solusi yang inovatif dan tepat guna agar limbah serabut kelapa dan siwalan tersebut dapat diolah menjadi produk unggulan yang bermanfaat secara ekonomi dan memberikan nilai tambah. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi observasi langsung di lapangan, perumusan masalah dan solusinya, pengumpulan data sampel limbah serabut kelapa, proses pengolahan limbah, penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), serta evaluasi. Dari kegiatan yang telah dilaksanakan, Kelompok Tani Sumber Rejeki dan anggota PKK Desa Romben Barat telah memahami proses pengolahan limbah serabut kelapa menjadi cocofiber dan cocopeat. Selain itu warga telah menguasai teknik pengolahan serabut kelapa menjadi cocofiber dan cocopeat secara efisien. Pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengolah serabut kelapa dan siwalan menjadi media tanam cocopeat dan cocofiber meningkat pesat. Kegiatan ini tidak hanya membantu mengurangi limbah, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi ekonomi lokal.
Strategi Pengolahan Sampah di Kampus Universitas Trunojoyo Madura Ahmad, Sabaruddin; Pramudita, Yoga Dwitya; Arendra, Anis; Dzulkarnain, Iskandar
AKM Vol 5 No 2 (2025): AKM : Aksi Kepada Masyarakat Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat - Januari 2025
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Syariah (STEBIS) Indo Global Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36908/akm.v5i2.1307

Abstract

Gagasan enam sektor sebagai program unggulan percepatan pengembangan kampus Universitas Trunojoyo Madura (UTM) mendapat respon dan dukungan positif. Keenam sektor dimaksud adalah: 1. Garam; 2. Jagung, 3. Sapi, 4. Industri Halal; 5. Ekonomi Kreatif, 6. Energi. Enam sektor ini wujud kepedulian UTM atas permasalahan-permasalahan yang ada di Madura. Enam sektor tersebut dijadikan Centre of Excellence (CoE) sekaligus sebagai unit usaha (profit center) dari UTM dengan bekerja sama dengan mitra dari luar kampus. CoE UTM memiliki komitment yang kuat untuk fokus pada penyelesaian permasalahan yang ada di Madura. Sedangkan profit center (PC) enam sektor yang dibentuk memiliki tugas untuk mengelola unit usaha mandiri yang ada di UTM. Masalah sampah ibarat bola salju, terus membesar dan menimbun. Belum adanya teknologi pengolah sampah yang mampu mengolah segala macam jenis sampah menjadi permasalahan serius di DLH Bangkalan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut DLH Bangkalan berkolaborasi dengan UTM (PC Energi). PC Energi mempunyai motto “Dari Sampah Menjadi Berkah” artinya sampah yang semula masalah diolah menjadi produk yang mempunyai nilai ekonomi tinggi (Green Economy) atau menjadi sumber Energy Baru Terbarukan (Green Energy). Solusi yang ditawarkan oleh PC Energi adalah merubah sampah menjadi: Briket, Biogas, Kompos dan Genteng limbah plastik. Selama ini mesin briket yang beredar belum mampu mengolah semua jenis sampah menjadi briket. Berbeda dengan mesin briket yang dirancang PC Energi UTM dengan Mitra DLH Bangkalan mempunyai keunggulan mampu mengolah semua jenis sampah menjadi briket. Melalui program Pengembangan Usaha Kampus (PUK), PC Energi membentuk PUK “Dari Sampah Menjadi Berkah” menjadi unit usaha berbasis Profit, yang diharapkan dapat memberikan kesempatan dan pengalaman kepada mahasiswa untuk menyelesaikan kasus nyata (MBKM).
Koordinasi Pengawas dan Kepala Madrasah dalam Meningkatkan Prestasi Kerja Guru MIN 1 Aceh Tenggara Ahmad, Sabaruddin
Fitrah: Journal of Islamic Education Vol. 1 No. 2 (2020): Desember (2020)
Publisher : Sekolah Tinggi Agam Islam Sumatera Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53802/fitrah.v1i2.16

Abstract

This paper aims to analyze the implementation and obstacles in coordination between supervisors and madrasah principals in improving the work performance of MIN 1 Aceh Tenggara teachers. The focus of this research discussion is the form of coordination, implementation, and coordination barriers between supervisors and principals of the madrasah. This research uses a qualitative approach with a descriptive-analytic method. Data collection was carried out by interviewing the participants of the MIN 1 Aceh Tenggara Teachers, and observation and documentation techniques. Furthermore, the data were analyzed using data reduction techniques, data presentation, and drawing conclusions. The validity of the data was tested by means of triangulation, both methods and sources. The results of this study indicate that (1) the form of coordination between supervisors and principals of madrasah is in the form of an annual program of activities on teacher performance; (2) The coordination includes observation and class visits, supervision meetings and teacher training; and (3) obstacles in coordination, namely competition for the quality of madrasah ibtidaiyah with basic education institutions at the same level (SD-IT, SD, and other similar institutions).
Penerapan Teknologi Tepat Guna: Screw Extruder dan Heat Pump Dryer Dalam Meningkatkan Nilai Tambah Terasi Arendra, Anis; Handaka, Tatag; Ahmad, Sabaruddin; Dzulkarnain, Iskandar; Jamilah, Jamilah
Jurnal Medika: Medika Vol. 4 No. 4 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/r8tcts91

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini dilaksanakan untuk mengatasi permasalahan dalam proses produksi terasi pada kelompok usaha masyarakat pesisir di Desa Campor Barat, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep, yang selama ini masih bergantung pada metode penjemuran tradisional dan memiliki tingkat efisiensi yang rendah. Permasalahan tersebut berdampak pada keterbatasan kapasitas produksi, ketidakkonsistenan mutu produk, serta meningkatnya risiko kontaminasi selama proses pengeringan. Solusi yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah penerapan dua Teknologi Tepat Guna (TTG), yaitu Screw Extruder dan Heat Pump Dryer (HPD), yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas produksi. Penerapan Screw Extruder terbukti mampu meningkatkan kapasitas pencetakan terasi hingga mencapai 40 kg per jam dengan bentuk produk yang lebih seragam dan konsisten. Sementara itu, penggunaan Heat Pump Dryer memungkinkan proses pengeringan berlangsung lebih cepat, dari semula 2–3 hari menjadi hanya 6–8 jam, serta memungkinkan produksi dilakukan sepanjang tahun tanpa bergantung pada kondisi cuaca. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penerapan kedua teknologi tersebut secara signifikan meningkatkan efisiensi, mutu, higienitas, dan daya saing produk terasi mitra. Selain itu, kegiatan ini juga berkontribusi terhadap peningkatan produktivitas, kemandirian, dan keberlanjutan usaha masyarakat pesisir melalui pemanfaatan inovasi teknologi yang sesuai dengan kebutuhan lokal.
Pendampingan Produksi dan Pemasaran Terasi untuk Peningkatan Nilai Tambah Ekonomi di Desa Campor Barat Kecamatan Ambunten Kabupaten Sumenep: Pengabdian Arendra, Anis; Handaka, Tatag; Ahmad, Sabaruddin; Dzulkarnain, Iskandar; Jamilah, Jamilah
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 2 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 2 (October 202
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i2.3950

Abstract

Program pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan produksi dan pemasaran terasi di Desa Campor Barat, Kecamatan Ambunten, Kabupaten Sumenep. Terasi sebagai produk lokal memiliki nilai ekonomi tinggi, namun pengelolaannya belum optimal. Kegiatan dilaksanakan melalui tiga tahap: observasi awal untuk mengidentifikasi kebutuhan, pelatihan produksi dan pemasaran, serta evaluasi program. Data diperoleh melalui wawancara, tes pengetahuan, dan analisis penjualan sebelum dan sesudah pelatihan. Hasil menunjukkan peningkatan pengetahuan teknik produksi dari 20% menjadi 70% serta kemampuan pemanfaatan media sosial untuk pemasaran dari 20% menjadi 60%. Penjualan terasi meningkat rata-rata 50%, dan kepercayaan diri peserta dalam memasarkan produk naik dari 20% menjadi 60%. Program ini berhasil meningkatkan keterampilan dan pemahaman masyarakat sehingga berdampak positif pada pendapatan rumah tangga. Temuan ini menegaskan bahwa peningkatan keterampilan produksi dan pemasaran mampu memberdayakan masyarakat secara ekonomi dan sosial, serta dapat menjadi model pemberdayaan berbasis potensi lokal.