Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kesulitan siswa MAN 2 Pekanbaru dalam menguasai huruf katakana, terutama karena kurangnya media pembelajaran yang menarik. Tujuannya adalah untuk mengembangkan dan menilai kelayakan media pembelajaran digital inovatif, "Katakana Scrapbook." Menggunakan metode Research and Development dengan model ADDIE, penelitian ini berfokus pada tahap pengembangan produk. Data dikumpulkan melalui wawancara dan kuesioner untuk analisis kebutuhan, serta validasi produk oleh ahli materi dan media. Hasil penelitian menunjukkan bahwa "Katakana Scrapbook" memiliki tingkat kelayakan yang sangat baik dengan validasi rata-rata 82%. Kesimpulan yang didapat adalah media ini layak dan efektif digunakan dalam pembelajaran. Implikasi dari penelitian ini adalah tersedianya media alternatif yang menarik, yang berpotensi meningkatkan minat dan pemahaman siswa terhadap huruf katakana secara signifikan.
Copyrights © 2025