Abstrak. Dalam praktik sosial, pilihan aktivitas olahraga seringkali dipengaruhi oleh jenis kelamin dan gender. Faktor jenis kelamin dan gender tidak lepas dari persepsi, minat dan partisipasi individu dalam melakukan olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan persepsi berdasarkan jenis kelamin terhadap olahraga tradisional dan modern. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif komparatif yang melibatkan 176 mahasiswa aktif fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Makassar yang terdiri atas 88 responden laki-laki dan 88 responden perempuan. Pengumpulan data dilakukan menggunakan google form yang mengukur aspek seperti minat, perhatian, perilaku, ketersediaan fasilitas dan peran dosen dalam pembelajaran olahraga tradisional dan modern. Data dianalisis menggunakan uji non-parametrik Man-whitney dan menunjukkan nilai signifikansi olahraga tradisional (p = 0,115) dan olahraga modern (p = 0,242) yang masing-masing lebih besar dari 0,05 sehingga dapat diketahui bahwa tidak terdapat perbedaan persepsi yang signifikan antara laki-laki dan perempuan terhadap olahraga tradisional dan modern. Hasil ini menunjukkan bahwa mahasiswa laki-laki dan perempuan memiliki pandangan yang setara antara olahraga tradisional dan modern.Kata kunci: Persepsi, gender, olahraga tradisional, olahraga modern
Copyrights © 2025